Erislandy Lara Inginkan Semua Gelar di Kelas 154 Pon
Berita Tinju: Juara dunia kelas welter super versi WBA dan IBO, Erislandy Lara berhasil mempertahankan gelarnya di akhir pekan saat mampu menang dan juga mampu mendominasi duel yang dilakoninya melawan Terrel Gausha.
Dalam gelaran yang berlangsung di Barclays Center, New York ini, berlangsung 3 duel memperebutan gelar juara dunia di kelas 154 pon. Pada duel sebelum Lara vs Gausha, juara kelas menengah junior WBC Jermell Charlo menang KO ronde 1 atas Erickson Lubin. Sementara pada duel pertama, Jarret Hurd yang memegang gelar juara dunia menengah junior IBF berhasil menghentikan perlawanan Austin Trout pada ronde 10.
Untuk duel berikutnya, Lara mengincar duel melawan Charlo maupun Hurd dan ia tidak masalah dengan siapa yang akan maju lebih dahulu melawannya.
“Tentu saja saya ingin menyatukan gelar. Itulah tujuan saya, memenangkan seluruh sabuk juara. Semoga salah satu dari petinju muda itu akan bertarung melawanku. Saya akan tunjukkan pada semua orang bahwa saya yang terbaik di divisi 154 pon dan saya sudah lama di divisi ini. Sangat lah penting untuk membawa pulang gelar-gelar ini ke publik Houston. Ada banyak tragedi di Houston dan saya harap dengan kemenangan ini akan membawa sedikit kebahagiaan untuk penggemarku dan orang-orang yang mengalami masa sulit,” kata Lara.
Lara sebenarnya juga ingin naik ke kelas menengah, tapi dia ingin menyatukan gelar di divisi menengah junior lebih dulu. Dia ingin melawan petinju-petinju muda di divisi ini. Satu-satunya juara divisi menengah junior yang tidak akan melawannya adalah Miguel Cotto, pemegang sabuk WBO yang akan pensiun pada akhir tahun ini.
“Saya tidak memilih dengan siapa saya berduel, tapi saya akan menyapu bersih seluruh gelar divisi 154 pon. Sekarang banyak petinju muda, tapi tetap saja akan saya sapu bersih dan menunjukkan bahwa saya adalah yang terbaik disini,” pungkas Lara.
Artikel Tag: Erislandy Lara, Tinju, WBA, IBO