Enea Bastianini Ngaku Kesulitan Kalahkan Marquez di MotoGP Belanda
Berita MotoGP: Enea Bastianini begitu gembira lantaran mampu menyalip sesama rider Ducati, Marc Marquez, di MotoGP Belanda setelah mengerahkan seluruh kemampuannya.
Rider Ducati Lenovo, Enea Bastianini, duduk di urutan ketiga dalam seri MotoGP Belanda akhir pekan lalu. Dalam perjuangannya untuk finis tiga besar di Sirkuit Assen, ia mengaku harus melalui proses yang begitu berat dan melelahkan.
Sebab eks pebalap Gresini Racing tersebut memulai balapan utama MotoGP Belanda dari P10. Ia mesti melewati sejumlah rider, salah satunya Marc Marquez yang merupakan juara dunia MotoGP enam kali.
Momen menakjubkan tercipta di putaran ke-21, di mana Bastianini berhasil menyalip The Baby Alien. Baginya, mendahului Marquez adalah sebuah kepuasan tersendiri.
“Itu (menyalip Marquez) tidak mudah. Benar-benar rumit. Pada saat momen itu terjadi, saya sudah berada di batas (maksimal),” tutur Bastianini, sebagaimana dikutip dari Speedweek.
“Saya benar-benar melakukan pertarungan yang sulit dengan Marc Marquez. Kami berduel panjang di rem, kami melepaskan rem beberapa kali. Namun, saya berada di garis dalam,” imbuh pria asal Italia tersebut.
Sementara itu nasib Marc Marquez di MotoGP Belanda berbeda 180 derajat dibanding Bastianini. Ia dijatuhi hukuman turun enam posisi meskipun sukses finis keempat. The Ant of Cervera ketahuan curang karena tekanan ban motornya tak sesuai standar sehingga dipenalti 16 detik.
Bastianini pun merasa dirinya lebih baik ketimbang Marc Marquez. Apalagi La Bestia kecewa karena tim pabrikan Ducati lebih memilih Marquez, yang tampak menonjol di tahun pertamanya menunggangi motor Desmosedici GP, sebagai tandem baru Francesco Bagnaia di MotoGP 2025.
Artikel Tag: Marc Marquez, Ducati, Gresini Racing, MotoGP 2024, motogp belanda