Emma Raducanu Sebut Gelar Wimbledon Sebagai Target Nomor Satu

Berita Tenis: Emma Raducanu mengungkapkan tentang target utamanya di dunia tenis dan memenangkan Wimbledon berada di posisi puncak dari target tersebut.

Meskipun petenis berkebangsaan Inggris mengakui fokusnya saat ini, yaitu tetap sehat dan meningkatkan kemampuan diri.

Petenis berusia 21 tahun telah mewujudkan salah satu mimpi menjadi nyata setelah ia memenangkan gelar Grand Slam pertama dalam kariernya ketika masih menginjak usia 18 tahun, tepatnya ketika ia menikmati perjalanan bak kisah dongeng di US Open dengan menjadi qualifier pertama dalam sejarah yang memenangkan gelar Grand Slam.

Namun, bagi sebagian besar petenis berkebangsaan Inggris, memenangkan Wimbledon akan selalu berada di posisi pertama dalam hal yang ingin mereka capai dan petenis berusia 21 tahun pun tidak berbeda.

Dalam wawancara dengan Marie Claire UK tentang pelajaran hidup, perawatan diri dan kesehatan, Raducanu membicarakan tentang ambisinya dan mengatakan, “Jangka panjang, saya ingin memenangkan Wimbledon. Itu target nomor satu saya.”

“Tetapi untuk jangka pendek, saya hanya ingin tetap sehat dan meningkatkan kemampuan saya. Melatih pada pengembangan actual daripada hasil lagsung, itulah prioritas saya saat ini.”

Petenis yang sampai saat ini baru meengantongi satu gelar, yaitu gelar US Open musim 2021, sudah dua kali melenggang ke babak keempat Wimbledon. Ia pertama kali menorehkan prestasi tersebut ketika debut di dunia tenis pada musim 2021 dan mengulanginya kembali pada musim ini.

Salah satu alasan mengapa petenis berkebangsaan Inggris memprioritaskan kesehatannya karena mimpi buruknya pada musim 2023, di mana ia melewatkan sebagian besar turnamen karena menjalani pada kedua pergelangan tangan kanannya dan satu pergelangan kaki.

Setelah peringkat sang petenis merosot cukup drastis, ia perlahan-lahan kembali bangkit karena kini ia menghuni peringkat 69 dunia setelah melenggang ke perempatfinal di Washington baru-baru ini.

Beberapa pihak mungkin merasa bahwa target Wimbledon sang petenis belia terlalu ambisius, tetapi ia mengetahui bahwa kepercayaan diri seperti itu merupakan kunci untuk meraih mimpi.

“Kepercayaan diri penting untuk melalui masa-masa berat, karena hal itu tidak terhindari,” sambung Raducanu. “Anda akan menghadapi kemunduran dan cedera, lalu ketakutan akan muncul, tetapi saya pikir untuk benar-benar mencapai hal-hal hebat, anda perlu memadukannya dengan keyakinan terhadap diri sendiri.”

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Emma Raducanu