Dulu Hanya Bermimpi, Kini Carlos Alcaraz Bahkan Bungkam Novak Djokovic

Berita Tenis: Carlos Alcaraz bermimpi tentang melakoni pertandingan besar melawan Novak Djokovic dan ia telah melakukannya dalam beberapa kesempatan, bahkan memenangkan beberapa di antaranya.

Pertemuan terakhir yang petenis berkebangsaan Spanyol lakoni melawan petenis berkebangsaan Serbia, Djokovic bukan pertandingan yang mempertaruhkan hal besar, karena pertandingan tersebut adalah pertandingan eksibisi di Riyadh, Arab Saudi pekan lalu. Meskipun begitu, itu adalah pertandingan melawan petenis peringkat 1 dunia dan anda bisa meyakini bahwa kedua bintang tenis ingin memenangkan pertandingan tersebut.

Juara Australian Open musim 2023 memenangkan set pertama, tetapi juara Wimbledon musim 2023 memenangkan dua set terakhir demi memenangkan pertandingan dan setelah pertandingan tersebut, ia membicarakan tentang peluang untuk hanya berbagi lapangan dengan petenis yang pada dasarnya ia saksikan saat ia tumbuh berkembang. Hal itu adalah sesuatu yang ia mimpikan dan kini hal tersebut menjadi kenyataan, yang cukup gila baginya, bahkan jika hal tersebut telah terjadi beberapa kali.

“Sungguh luar biasa berbagi lapangan dengannya di turnamen seperti ini, di turnamen resmi, di mana pun. Belajar darinya secara dekat sungguh mengagumkan. Seperti yang anda katakan, saya tumbuh besar dengan menyaksikannya memenangkan turnamen besar dan saya selalu memimpikan tentang berada di posisi ini, bertanding melawannya secara langsung dan saya merasa benar-benar gembira bisa melakukannya,” jelas Alcaraz.

Musim yang baru akan dimulai dalam beberapa hari ke depan, baik Alcaraz maupun Djokovic memiliki ambisi yang tinggi. Petenis berkebangsaan Serbia akan mengawali musim 2024 dengan turun di United Cup, sedangkan petenis berkebangsaan Spanyol akan melewatkan semua turnamen sampai Australian Open. Kita akan melihat ketika pertandingan yang tepat datang, yang mungkin terjadi di Australia.

“Seperti yang saya katakan dalam banyak kesempatan dan begitupun dirinyaa, ia tampak seperti ia masih berusia 20 tahun, jadi, kami akan berbagi lapangan lebih dari satu kali. Sungguh menakjubkan dan saya ingin memberi selamat kepadanya serta berterima kasih kepadanya untuk melakoni pertandingan ini bersama saya,” tutur Alcaraz.

Sampai saat ini Djokovic unggul tipis dalam head to head mereka dengan 3-2, dengan empat pertemuan di antaranya terjadi pada musim 2023. Petenis berkebangsaan Serbia memenangkan tiga pertemuan, sedangkan petenis berkebangsaan Spanyol hanya memenangkan satu pertemuan mereka pada musim 2023, yaitu di final Wimbledon.

Artikel Tag: Tenis, Carlos Alcaraz, Novak Djokovic