Ducati Jelaskan Bagaimana Marc Marquez Adaptasi dengan GP25

Berita MotoGP: Direktur teknis Ducati, Davide Barana telah menjelaskan bagaimana Marc Marquez beradaptasi dengan GP25. Tahun lalu bersama Gresini, Marquez mengendarai GP23 yang menghidupkan kembali kariernya dan melejitkannya kembali ke posisi terdepan.

Dia melangkah maju dua langkah musim ini sebagai pebalap pabrikan Ducati, dengan mesin terbaik di MotoGP yang dimilikinya. Namun rekan setimnya Francesco Bagnaia memiliki awal yang baik dalam adaptasinya.

"[Marquez], sebenarnya, memiliki gaya yang sedikit berbeda dari Pecco. Marc memiliki kelebihan dalam menikung, ia memiliki kepekaan yang luar biasa, terutama di sirkuit tertentu, di tikungan tertentu, ia mampu melakukan hal-hal yang sulit dilakukan oleh pembalap lain,” kata Davide Barana kepada Marca.

“Saya harus mengatakan bahwa ya, ia menginginkan ini, tetapi tidak secara eksplisit, tetapi itu adalah bagian dari komentarnya. Kami mencoba mendukungnya, untuk melakukan berbagai hal dengan set-up, karena dengan set-up Anda dapat melakukan banyak hal pada motor."

“Tidak seperti Anda harus memiliki sasis yang berbeda dan hal-hal seperti itu. Sasis, konfigurasi, distribusi bobot, geometri motor sudah dapat memodifikasi motor secara signifikan.”

Marc Marquez kemungkinan sudah melalui bagian tersulit dari transisinya dari Honda ke Ducati. “Elektronik, mungkin lebih di awal, karena saat ia tiba ia masih melakukan hal-hal yang ia lakukan di Honda dan saya harus mengatakan bahwa ia telah mengubahnya,” kata Barana.

“Dia telah memahami cara kerja motor kami, ia telah menyesuaikan diri sedikit dengan pebalap lain. Dia lebih suka mesin yang sedikit 'kasar', lebih proaktif. Ini, sebagian, adalah kebiasaan saya di Honda, juga karena mereka memiliki manajemen mesin yang berbeda. Dia suka memegang mesin sedikit 'di tangan', tetapi itu lebih seperti 'bayangan' daripada perbedaan.”

Artikel Tag: Marc Marquez, Ducati, GP25