Kanal

Dituding Langgar FFP, City Bertekad Buktikan Tak Bersalah

Penulis: Demos Why
08 Mar 2019, 16:01 WIB

Markas Manchester City, Etihad Stadium (Getty Images)

Berita Liga Inggris: Jawara Premier League musim lalu, Manchester City, menyambut baik penyelidikan UEFA terkait dugaan pelanggaran Financial Fair Play (FFP). The Cityzens bertekad untuk membuktikan jika tudingan tersebut selama ini salah.

Federasi Sepakbola Eropa [UEFA] belum lama ini kembali membuka penyelidikan terhadap Manchester City terkait dugaan pelanggaran FFP. Dalam tuduhannya, UEFA menduga City telah memanipulasi pendapatan dari iklan dan sponsor.

Sang pemilik, Sheikh Mansour, dikabarkan dengan sengaja menggelembungkan pendapatan yang didapat oleh City dari sponsor dengan menggunakan uang milik klub. Tudingan tersebut muncul usai media asal Jerman, Der Spiegel, mendapatkan bocoran emai-email terkait laporan keuangan City.

Mendapat kabar tersebut, Badan Kontrol Keuangan Klub UEFA langsung bergerak. Namun bukannya takut, City justu menyambut baik proses penyelidikan tersebut guna mengakhiri spekulasi yang selama ini ditujukan kepada mereka.

"Manchester City menyambut dibukanya investigasi formal UEFA sebagai sebuah kesempatan untuk mengakhiri spekulasi, yang dihasilkan dari peretasan ilegal dan diungkapnya email-email City di luar konteks," tulis pernyataan resmi City melalui laman resminya.

"Tuduhan atas penyimpangan-penyimpangan finansial itu sepenuhnya salah. Catatan keuangan klub yang diterbitkan itu komplet dan penuh, serta merupakan sebuah persoalan catatan legal dan hukum."

Namun jika hasil penyelidikan UEFA membuktikan The Sky Blues bersalah, maka mereka harus siap menghadapi sejumlah sanksi berat. Salah satunya adalah dicoret dari kompetisi Eropa.

Artikel Tag: Manchester City, UEFA, Financial Fair Play

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru