Dikritik Pedas, Vettel Tak Sesali Kepindahannya ke Ferarri

Pada perlombaan GP Canada silam, berhasil dimenangkan oleh pembalap Mercedes, Lewis Hamilton dan disusul di peringkat ke dua rekan setimnya, Nico Rosberg. Sebastian Vettel hanya mampu menyelesaikan perlombaan tersebut dengan duduk diposisi ke lima saja. Di samping itu, ada hal menarik mengenai Vettel pada saat ini yaitu mengenai perpindahannya dari tim Red Bull menuju Ferrari.

Kepindahannya dari Red Bull menurutnya berdampak baik untuk F1 dan keseluruhannya, namun beberapa pihak mengatakan hal tersebut adalah penoretan ajang GP di Jerman. Pencoretan GP Jerman dari kalender F1 berakhir dengan kritikan keras terhadap pembalap 27 tahun ini. Sebagai pembalap kelahiran Jerman Vettel dinilai tidak menguntungkan negaranya karena kepindahannya tersebut dinilai sebuah penghinaan.

Melihat ia mendapatkan kritkan tersebut Vettel pun tidak tinggal dia. Menurutnya kritik tersebut tidak memiliki dasar dan alasan yang kuat. Ia juga berkata kepindahannya ke Ferrari adalah hal yang tepat dan menguntungkan semua pihak.

“Saya pikir, kepindahan saya secara keseluruhan berdampak positif bagi F1. Di Jerman, euforianya sangat tinggi. Saya masih bisa merasakannya,” kata Vettel.

Selain itu, Ferrari adalah tim yang memilki Brand Spesial dibandingkan tim lainnya. Brand yang dinilai lebih terkenal dari lainnya lah yang membuat Vettel bangga dengan kepindahannya ke Ferrari. Selain itu Ferrari juga memiliki tempat yang spesial di F1. Oleh karena itulah ia menilai keputusan untuk berpindah tim adalah hal yang tepat.

“Brand (Ferrari) ini spesial dan memiliki sesuatu yang sangat khas. Untuk beberapa alasan, fans terlihat lebih memilih Ferrari dibanding yang lain. Hasrat (kepada Ferrari) semakin meningkat,” urai juara dunia empat kali itu.

Membalap bersama Kimi Raikkonen merupakan sebuah kebanggan tersendiri untuk Vettel, pada balapan di Canada keduanya berhasil finis berurutan yaitu posisi ke empat dan ke lima. Vettel tepat dibelakang Raikkonen saat menginjak garis finis, meskipun tidak berhasil mengalahkan duet Mercedes namun hal tersebut sudah membuat bangga keduanya.

Mereka berambisi untuk memenangi perlombaan GP Austria pada tanggal 21 Juni mendatang. Sirkuit Red Bull Ring akan menjadi lintasan yang menantang untuk keduanya. Tetapi mereka tidak akan mengecewakan pendukung yang hadir oleh karena itu ia akan membalap dengan kemampuan terbaiknya pada balapan tersebut.