Dicadangkan, Cutler Tetap Bela TSM VALORANT Sebagai Streamer

Berita Esports : Stephen "reltuC" Cutler resmi dipindahkan ke bangku cadangan tim VALORANT TSM (Team SoloMid), seperti yang diumumkan organisasi tersebut, hari Senin (3/5).

Kendati demikian, dilansir Dot Esports pemain 32 tahun itu masih akan menjadi streamer Team SoloMid sembari mencari opsi bermain di tim lain.

"Sementara Cutler mempelajari opsinya, dia akan terus streaming di bawah nama TSM," kata organisasi, dilansir Dot Esports. "Kami akan selalu bersyukur atas apa yang ia capai bersama kami, dan mendoakan yang terbaik untuknya,".

Cutler adalah salah satu anggota pendiri roster Team SoloMid VALORANT, yang melalui banyak kesuksesan di masa lalu. Mereka merupakan salah satu tim teratas VALORANT di awal kancah game tersebut muncul, meski setelahnya mereka gagal mengikuti meta permainan yang berkembang, dan tidak meraih prestasi yang mengesankan di event-event VCT Challengers.

Bersama Cutler, kesuksesan terbesar TSM adalah saat menjuarai FaZe Clan Invitational Agustus tahun lalu, usai mengalahkan Sentinels 3-2. Sejak saat itu, TSM dan Sentinels dianggap sebagai dua tim terbaik di dunia.

Team SoloMid juga sempat mencoba untuk bermain dengan enam pemain, dengan memboyong Braxton "brax" Pierce pada bulan Maret sebagai respons dari kegagalan lolos ke NA VCT Masters One dan tersingkir dari persaingan ke Challengers. Sayangnya, roster yang lebih besar tidak memberi hasil yang diharapkan.

Pasalnya, Team SoloMid kembali gagal lolos kali ini ke VCT NA Challengers Finals, menyusul kekalahan 2-0 atas ANDBOX di lower bracket Challengers. Dengan tidak tampil di Challengers Finals, mereka pun dipastikan absen dari event LAN pertama dalam sejarah VALORANT, VCT Masters: Reykjavík, sedangkan sang rival, Sentinels justru lolos, bersama Version1.

Artikel Tag: Cutler, TSM VALORANT, VCT Masters