Kanal

Diana Shnaider Tantang Leylah Annie Fernandez Di Hong Kong

Penulis: Dian Megane
02 Nov 2024, 04:34 WIB

Diana Shnaider [image: Hong Kong Open]

Berita Tenis: Memasuki semifinal Hong Kong Open musim 2024, Diana Shnaider membukukan laga panas melawan juara bertahan, Leylah Annie Fernandez.

Petenis unggulan pertama, Shnaider harus berjuang ekstra keras demi menumbangkan petenis berkebangsaan Belanda, Suzan Lamens dengan 6-0, 6-7, 6-2 di perempatfinal Hong Kong Open.

Sementara petenis unggulan ketiga, Annie Fernandez mengaramkan petenis unggulan kesembilan, Bernarda Pera dengan 6-1, 7-6.

Jelang semifinal Hong Kong Open, petenis berkebangsaan Kanada, Annie Fernandez berhasil memenangkan dua pertemuan mereka sebelumnya yang terjadi pada musim ini di Cincinnati dan Wuhan.

“Tentu, fakta bahwa saya telah kalah dua kali darinya akan memasuki benak saya. Leylah telah mengalami pertandingan seperti itu,” ungkap Shnaider.

“Ia petenis yang tidak biasa, bermain dengan sangat dekat di area baseline, dan memangkas waktu anda. Ia bergerak dengan luar biasa, bermain dengan agresif, seringkali mendatangi area net. Pertandingan melawannya akan sangat sengit, ia tahu pertandingannya akan menantang.”

“Itu semifinal, kami berdua ingin menang, saya hanya harus mempertahankan energi saya tetap positif untuk memperlihatkan kemampuan terbaik saya.”

Sementara Annie Fernandez menuturkan, “Itu akan menjadi pertarungan epik. Diana adalah petenis yang sangat kuat, melalui musim yang luar biasa. Saya tahu ia akan berjuang.”

“Itu semua karena keseluruhan permainannya, bagaimana ia mampu melakukan transisi dari bertahan menjadi menyerang. Bagaimana ia tetap menyerang sangat impresif. Saat ini, ia bermain tanpa rasa takut.”

“Saya akan berusaha dan mengeksekusi rencana permainan saya dan berharap yang terbaik.”

Semifinal Hong Kong Open lain akan diisi petenis unggulan kedua, Katie Boulter dan petenis unggulan keenam, Yuan Yue setelah kedua petenis melalui perempatfinal dengan cukup meyakinkan.

Petenis berkebangsaan Inggris, Boulter membungkam Anastasia Zakharova dengan 6-4, 6-0, sedangkan petenis berkebangsaan Cina, Yuan membenamkan petenis AS, Sofia Kenin dengan 6-3, 6-3.

Kembali ke Australian Open 10 bulan yang lalu, petenis unggulan kedua berhasil memenangkan pertemuan mereka tersebut dengan dua set langsung, pertandingan yang kedua petenis ingat dengan baik.

“Ya, kami mendorong satu sama lain sampai batas. Itu pastinya tantangan besar. Saya mengenal permainannya dengan cukup baik dan saya telah menyaksikannya di banyak turnamen, saya juga menyaksikannya lagi kali ini,” tutur Boulter.

“Ia petenis yang sangat tangguh, tidak akan memberi anda banyak hal. Kami berada di posisi yang sama pada akhir musim, kami semua lelah, jadi, itu akan menjadi menjadi pertarungan mental dan saya harap saya bisa membawa permainan terbaik saya di lapangan.”

Petenis peringkat 29 dunia, Boulter belum kehilangan satu set pun di Hong Kong Open dan ia merasa senang dengan keberaniannya di lapangan.

Tidak jauh berbeda, Yuan memperkirakan pertarungan epik melawan Boulter dengan menyatakan, “Saya ingat ia servis dengan sangat baik, penempatan yang baik. Saya harus bergerak lebih cepat, karena ia senang tampil agresif di area baseline.”

Artikel Tag: Tenis, Hong Kong Open, Diana Shnaider, Leylah Annie Fernandez, Katie Boulter

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru