Diana Shnaider Amankan Gelar Pertama Dalam Karier Di Hua Hin
Berita Tenis: Diana Shnaider menyabet gelar turnamen WTA untuk kali pertama dalam kariernya di Thailand Open, Hua Hin musim 2024.
Untuk pencapaian bersejarah tersebut, petenis berusia 19 tahun berjuang ekstra keras demi menumbangkan juara bertahan, Zhu Lin dengan 6-3, 2-6, 6-1 di final Thailand Open.
Petenis non unggulan sukses menundukkan tiga petenis unggulan dalam perjalanan memenangkan gelar turnamen WTA pertama dalam kariernya, yaitu petenis unggulan pertama, Magda Linette; petenis unggulan kedua, Zhu; dan petenis unggulan ketiga, Wang Xiyu.
Ia menjadi petenis belia kedua yang memenangkan gelar turnamen WTA pada musim 2024 setelah petenis peringkat 3 dunia, Cori Gauff. Petenis berusia 19 tahun mengawali musim 2024 dengan mempertahankan gelar di Auckland.
Berkat tonggak bersejarah tersebut, petenis berusia 19 tahun akan kembali menghuni peringkat 100 besar.
“Atmosfer di sini seperti sebuah Grand Slam, saya tidak berbohong,” seru Shnaider. “Ini adalah sebuah Grand Slam bagi saya di sini. Orang-orangnya dan energinya telah begitu menakjubkan bagi saya.”
Petenis berusia 19 tahun meutup musim 2023 yang menggebrak dengan menghuni peringkat tertinggi dalam kariernya sampai saat ini, peringkat 60 dunia. Tetapi ia tiba di Thailand Open dengan menghuni peringkat 108 dunia dan mencari kemenangan pertama pada musim ini. Bulan lalu, ia mencatatkan 0-3 setelah berkompetisi di Brisbane, Hobart, dan Australian Open.
Meskipun hanya memenangkan satu set pada bulan lalu, petenis berusia 19 tahun mampu mengatasi tantangan di Hua Hin hingga berhasil membawa pulang gelarnya.
Berkat kemenangan di final Thailand Open, ia kini semakin unggul dengan 2-0 dalam head to head melawan Zhu setelah ia juga memenangkan pertemuan mereka di Nanchang musim lalu.
Melakoni final kedua dalam kariernya, petenis berusia 19 tahun menikmati awal yang memukau untuk merebut set pertama yang berlangsung selama 44 menit sebelum petenis berkebangsaan Cina, Zhu membalikkan keadaan di set edua dan memaksakan set ketiga.
Namun, Shnaider kembali menyusun kekuatan di set ketiga dan membangun keunggulan 2-0 sebelum akhirnya keluar sebagai pemenang.
Petenis berusia 19 tahun tampil sempurna dengan peluang break point yang ia ciptakan dengan mengkonversi kelima peluang tersebut. Ia juga mendominasi servis kedua Zhu dengan hanya membatasi petenis berkebangsaan Cina untuk memenangkan 37 persen poin dari servis tersebut. Sebaliknya, ia memenangkan 63 persen poin dari servis keduanya.
Artikel Tag: Tenis, Thailand Open, Diana Shnaider, Zhu Lin