Di Bawah Pellegrino, Maya Yoshida Akui Southampton Kian Memburuk
Berita Liga Inggris: Maya Yoshida mengakui Southampton semakin memburuk di bawah Mauricio Pellegrino dan mempertanyakan sikap tim tersebut. Southampton dikalahkan 5-2 oleh Tottenham di Wembley, sebuah hasil yang membuat mereka hanya terpaut dua poin di atas zona degradasi.
Klub ini menempati posisi kedelapan pada musim lalu di bawah kepemimpinan Claude Puel, unggul 12 poin dari tiga terbawah.
Yoshida bersikeras skuat The Saints berada di belakang Pellegrino meski mereka gagal meraih kemenangan dalam tujuh pertandingan terakhir.
Dia berkata: “Ya, kami tidak dapat memberikan tanggung jawab kepada orang lain, kepada manajer, rekan satu tim, klub. Itu mudah.”
“Setiap orang harus bertanggung jawab, Claude Puel dipecat musim lalu karena klub merasa tidak puas, tapi situasinya sekarang lebih buruk lagi.”
“Jadi memecat sang manajer jelas tidak selalu menjadi pilihan terbaik bagi semua pihak, tapi ini bukan keputusan saya, ini adalah keputusan klub.”
Yoshida yakin Tottenham dan Harry Kane pada khususnya, tidak mendapat tantangan saat melawan Southampton dan meraih kemenangan dengan terlalu mudah di Wembley.
Striker Spurs mencetak hat-trick dan memecahkan rekor sebagai pencetak gol terbanyak di Premier League dalam satu tahun kalender.
“Apakah sikap itu perlu diperbaiki? Saya akan bilang iya,” lanjut Yoshida. “Saya pikir ini adalah situasi yang sangat sulit bagi Southampton, kami tidak bisa bermain seperti ini, permainan menjadi terlalu terbuka, kami perlu bermain dengan terorganisir.”
Tentang tiga gol Kane, Yoshida menambahkan: “Saya pikir baginya itu sangat mudah.”
Southampton memiliki sedikit waktu untuk memperbaiki keadaan sebelum mereka melakukan perjalanan ke Manchester United pada akhir pekan ini. Mereka kemudian akan menghadapi Crystal Palace di St Mary's, awal pekan depan.
Artikel Tag: premier league 2018, Southampton, Maya Yoshida