Di Balik Kejayaan Lakers: Resiko Jerry West Pada Kobe Bryant Berbuah Manis
Selama Final NBA 2010, Kobe Bryant ditanya apakah ia menganggap dirinya sebagai pemain Los Angeles Lakers terhebat yang pernah ada. Jawabannya langsung dan jelas: "Tidak." Bagi Bryant, gelar itu hanya milik Jerry West.
West, yang meninggal dunia pada usia 86 tahun, membuat dampak monumental terhadap warisannya dan masa depan Lakers pada saat draft NBA tahun 1996.
Keputusannya untuk merekrut Kobe Bryant, yang saat itu masih berusia 17 tahun, dan merekrut Shaquille O'Neal tak lama setelahnya, menjadi awal dari sebuah era keemasan dalam sejarah Lakers.
Pilihan berani Jerry West menyatukan Bryant dan O'Neal, membentuk duo dinamis yang akan membawa tim ini meraih lima gelar juara dalam kurun waktu 14 tahun.
Meskipun secara teknis direkrut oleh Charlotte, Bryant diakuisisi oleh Lakers atas desakan West. Tiga minggu kemudian, West mendapatkan O'Neal dengan kontrak tujuh tahun senilai 120 juta dolar AS, yang memicu era Shaq dan Kobe.
Kobe Bryant mengakui peran penting West dalam membangun tim, dan pada tahun 2010 ia mengatakan bahwa West bertanggung jawab untuk menyatukan dirinya, O'Neal, dan seluruh visi kejuaraan.
"Dia bertanggung jawab untuk mengatur di sini, dia bertanggung jawab atas Shaq, dia bertanggung jawab atas diri saya sendiri. Dia menyatukan seluruh gambaran dan semua yang telah dilakukannya, bagi saya, dia adalah yang terhebat," kata Bryant.
Hubungan mereka dimulai dengan cara yang tidak biasa. Jerry West, yang diyakinkan oleh agen Bryant dan teman lamanya, Arn Tellem, mengundang Bryant untuk mengikuti latihan pra-draft.
West langsung terkesan dengan bakat Bryant, bahkan mengatur latihan melawan Michael Cooper, pensiunan pemain Lakers yang dikenal karena kehebatannya dalam bertahan.
Setelah hanya sepuluh menit, West menghentikan sesi tersebut, menyadari bahwa Cooper tidak dapat menjaga Bryant. West tahu saat itu ia telah menemukan pemain terbaik dalam draft, yang kemudian menjadi pilihannya untuk O'Neal.
Keyakinan West terhadap Kobe Bryant terlihat jelas dari interaksi awal mereka. Berkaca pada masa-masa awal Bryant, West mengenang bagaimana pemain muda itu sering mengunjunginya, bersemangat untuk berlatih dan mendiskusikan permainan.
"Saat-saat yang saya habiskan bersamanya ketika dia berusia 17 tahun, di rumah saya, selalu ingin saya pergi ke gym, menontonnya bermain di liga musim panas... dia selalu berbicara tentang 'Mentalitas Mamba'," kata West pada tahun 2020. "Dia tidak perlu menciptakan itu. Itu sudah ada di sana." Tekad ini meyakinkan manajemen Lakers untuk mempercayai penilaian West.
Lakers menghadiahi Jerry West dengan kontrak baru, menggarisbawahi kontribusinya yang tak ternilai bagi franchise. Pemilik Jerry Buss menyatakan bahwa tidak ada orang yang lebih berarti bagi Lakers selain West.
Pada tahun 2000, visi West terwujud saat Lakers meraih gelar juara pertama dari tiga gelar juara berturut-turut. Setelah O'Neal ditukar dengan Miami, Bryant terus berprestasi, memenangkan dua gelar lagi pada tahun 2009 dan 2010.
Selama mengejar gelar kelimanya, Kobe Bryant menegaskan kembali keyakinannya akan kehebatan West, menekankan dampak signifikan yang diberikan West terhadap franchise ini.
"Hasil kerja Jerry dan kejuaraan yang telah ia jalani, hanya pendapat saya, Anda dapat memiliki pendapat Anda sendiri, itu tidak terlalu penting bagi saya," kata Bryant. "Menurut pendapat saya, saya pikir Jerry West memang demikian."
Karier Kobe Bryant ditakdirkan untuk menjadi hebat, tetapi tanpa pandangan ke depan dan keyakinan West, kariernya mungkin akan mengambil jalan yang berbeda. Langkah-langkah berani yang dilakukan West pada tahun 1996 sangat penting bagi kesuksesan Bryant dan merupakan bagian integral dari sejarah Lakers.
Pada akhirnya, pernyataan Bryant bahwa Jerry West adalah pemain Lakers terhebat mencerminkan pengaruh besar yang dimiliki West terhadap tim. Daftar pemain Lakers dipenuhi oleh para superstar, namun kontribusi West, baik di dalam maupun di luar lapangan, mengukuhkan posisinya sebagai salah satu figur terpenting dalam sejarah franchise ini.
Artikel Tag: Kobe Bryant, jerry west