Dhinda Amartya Mempunyai Potensi Untuk Bersaing di Level Atas
Berita Badminton : Pebulutangkis tunggal putri Pelatnas Cipayung, Ni Kadek Dhinda Amartya berhasil membuat publik tuan rumah bergemuruh setelah menjadi juara turnamen Indonesia Masters World Tour Super 100 berkat kemenangan atas pemain asal Malaysia, K Letshanaa.
Kadek Dhinda Amartya yang tampil di Indonesia Masters Super 100 dari babak kualifikasi, berhasil mengalahkan K Letshanaa dua game langsung yang cukup ketat dengan skor 21-19 dan 21-17, dalam pertandingan yang berlangsung di Jatim Expo, Surabaya Jawa Timur pada Minggu (3/11) siang WIB.
Kemenangan Kadek Dhinda Amartya tentunya melegakan tim tunggal putri Indonesia yang bisa menjadi andalan di masa mendatang karena baru menginjak umur 18 tahun.
Menurut pelatih tunggal putri PBSI, Morico mengatakan bahwa Dhinda Amartya mempunyai potensi untuk naik ke level yang lebih tinggi bersaing dengan para seniornya seperti Komang Ayu Cahya Dewi dan juga Putri Kusuma Wardani.
"Ke depannya kami akan mencoba untuk menambah kekuatan kaki Dhinda agar lebih tahan lagi saat bermain di level yang lebih tinggi. Dari ajang ini kami menjadi tahu apa yang masih menjadi kekurangan Dhinda," ujar pelatih kelahiran 16 September 1993 itu melalui siaran pers Humas PP PBSI.
"Bicara mengenai potensi, saya merasa Dhinda punya semangat juang tidak mau mengalah yang tinggi. Tentu hal ini sangat luar biasa dan kami mencoba terus untuk meningkatkannya. Dhinda merupakan contoh yang baik buat pemain lainnya," Morico menambahkan.
Apreasiasi tinggi tentunya harus disematkan untuk Dhinda yang berhasil meraih gelar World Tour pertamanya dan Ia jalani sedari babak kualifikasi.
Selanjutnya, tim tunggal putri Indonesia kini bersiap untuk tampil di turnamen Malaysia International Series pada 5 hingga 10 November mendatang.
Artikel Tag: Ni Kadek Dhinda Amartya, Indonesia, PBSI