Dewa United Morpheus Gugur di Playoff MPL ID S10
Berita Esports: Langkah Dewa United Morpheus harus terhenti di babak playoff MPL ID S10. Hal ini setelah disingkirkan RRQ.
Memulai game pertama dengan draft andalan, Panpan dan kawan-kawan tampil percaya diri. Sayangnya, mereka kehilangan momentum ketika Jawhead, hero yang digunakan oleh roamer RRQ, memberikan set-up sempurna untuk melakukan pickoff dan mengungguli Anak Dewa. Pada game kedua, Dewa United Morpheus berhasil bangkit dengan strategi yang matang.
Berbekal draft hero counter-inisiasi yang kuat, mereka memenangkan banyak team-fight di fase early game. Keunggulan ini membuka peluang untuk melakukan snowball dan menutup pertandingan dengan kemenangan. N
amun, momentum kemenangan Dewa United terhenti pada game ketiga dan keempat. RRQ Sena mulai bangkit, menunjukkan agresivitas yang lebih besar dan mengambil alih dominasi permainan. Kombinasi permainan cepat dan strategi yang solid membuat RRQ Sena mengamankan dua kemenangan berturut-turut, yang akhirnya memaksa Dewa United Morpheus keluar dari kompetisi.
Kekalahan ini memaksa Dewa United mengakhiri perjalanan di MDL ID S10 pada posisi 5-8. Hasil ini tentu bukan yang diharapkan oleh tim, namun tetap menunjukkan progres yang signifikan dibandingkan musim lalu.
Pelatih Dewa United Morpheus, Dian ‘Aceng’ Agusta, mengapresiasi perjuangan seluruh pemain selama berkompetisi di MDL ID S10. Dia menyebut bahwa talenta muda Dewa United telah menunjukkan semangat juang yang tinggi sejak babak grup, progressive round, hingga playoffs.
"Saya sangat mengapresiasi kerja keras mereka sejak awal musim. Mereka mau belajar dan terus memperbaiki diri," ujar Aceng.
Aceng, yang juga mantan pro player MPL ID, tidak lupa menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh penggemar Dewa United, yang dikenal sebagai Anak Dewa, atas dukungan setia mereka sepanjang musim ini.
"Terima kasih untuk seluruh Anak Dewa yang selalu mendukung kami. Mohon maaf kami belum bisa memberikan hasil terbaik. Semoga di musim depan kami bisa tampil lebih baik," tambahnya.
Dengan hasil ini, Dewa United akan kembali mengevaluasi performa mereka untuk persiapan di musim berikutnya. Meski langkah mereka terhenti di babak playoff, tim ini telah menunjukkan potensi besar dengan roster muda yang menjanjikan.
Dukungan dari para fans, serta tekad untuk terus berkembang, menjadi motivasi utama bagi Dewa United untuk bangkit lebih kuat di kompetisi mendatang.
Artikel Tag: Dewa United Morpheus, MPL ID S10, Mobile Leged