Debut 50 Detik Seorang Youtuber Bersama Klub Argentina Picu Kritik Pedas
Ivan Buhajeruk via TNT
Berita Sepak Bola: Deportivo Riestra menjadi sorotan tajam di Argentina setelah memasukkan seorang Youtuber dalam pertandingan mereka melawan pemuncak klasemen, Velez Sarsfield, pada hari Senin (11/11).
Ivan Buhajeruk, lebih dikenal sebagai Spreen di kalangan penggemar YouTube dengan lebih dari 7 juta pelanggan, tampil selama 50 detik dalam pertandingan tersebut, sebelum digantikan. Pemain berusia 24 tahun itu, Youtuber yang tidak memiliki latar belakang sepak bola profesional, dicap "memalukan" dan "aib" oleh para kritikus.
Keputusan ini diambil oleh pelatih Cristian Fabbiani, yang menunjuk Buhajeruk sebagai striker dalam tim meskipun pengalamannya nol dalam dunia sepak bola profesional. Setelah pelanggaran terjadi dalam permainan, Buhajeruk digantikan hanya 50 detik setelah pertandingan dimulai, memicu reaksi keras dari banyak pihak.
"Dia bahkan tidak tahu di mana harus berdiri... sungguh tidak masuk akal," ujar seorang komentator di stasiun penyiaran lokal Tyc Sports. "Ini memalukan, ini benar-benar aib."
Kritik ini mencerminkan kemarahan dan kekecewaan yang dirasakan oleh banyak pengamat sepak bola yang melihat aksi ini sebagai bentuk pemasaran yang berlebihan dan tidak menghormati profesionalisme dalam olahraga.
Keputusan untuk mendaftarkan Buhajeruk di FA Argentina sebenarnya sudah direncanakan sejak Februari, ketika Deportivo Riestra memberi kontrak profesional kepada sang Youtuber. Klub yang bermarkas di Buenos Aires ini dikenal dengan strategi pemasarannya yang tidak konvensional, namun kali ini mereka tampak berusaha menarik perhatian secara drastis dengan melibatkan selebriti media sosial dalam susunan pemain mereka.
Pelatih Cristian Fabbiani menegaskan bahwa langkah ini bukanlah upaya untuk merendahkan lawan. Dia menyatakan kepada stasiun radio lokal bahwa dirinya sudah berbicara dengan pelatih Velez, Gustavo Quinteros, sebelum pertandingan untuk mengklarifikasi niat di balik langkah ini.
"Dia tertawa dan meminta saya memainkannya selama setengah jam. Itu adalah sesuatu yang bersifat kontraktual yang telah ditandatangani sejak lama dan klub sangat bergantung pada publisitas... Itu mungkin hanya terjadi sekali," jelas Fabbiani.