Danilo Petrucci Marah Dengan Sikap Tidak Profesional KTM Tech3
Danilo Petrucci kecewa dengan sikap tidak profesional dari manajemen KTM Tech3. (Gambar: MotoGP)
Berita MotoGP : Pebalap asal Italia yaitu Danilo Petrucci merasa kecewa sekaligus marah dengan sikap tidak profesional dari manajemen KTM Tech3. Petrucci merasa bahwa semua manajemen bersikap tidak hormat karena mengabaikan panggilan teleponnya.
Sebagai pebalap senior, Danilo Petrucci sadar bahwa posisinya sudah terancam oleh pebalap muda seperti Raul Fernandez. Benar saja, KTM Tech3 memutuskan untuk merekrut Fernandez untuk menemani Remy Gardner musim depan. Pada titik ini, Petrucci tidak kaget mengenai keputusan dari manajemen. Yang ia tidak suka adalah cara mereka dalam mengumumkan kedatangan Fernandez.
Ketika Petrucci ingin mencari kepastian secara langsung melalui panggilan telepon, manajemen Tech3 juga tidak ada yang mengangkat. Sikap ini dianggap sangat-sangat tidak profesional.
"Jujur, saya tidak kaget mendengar berita bahwa mereka telah merekrut Fernandez. Saya sendiri sudah bisa menebak itu, karena sebelumnya saya sudah menelepon manajemen tim berulang kali, tetapi tidak mendapatkan balasan. Dengan sikap mereka itu, anda tahu bahwa kontrak anda tidak akan diperpanjang lagi. Yang saya sesalkan di sini, mengapa mereka tidak mengangkat telepon. Setidaknya, mereka bisa teredukasi supaya lebih profesional lagi," ucap Petrucci saat diwawancara oleh media setempat.
Dengan didatangkannya Gardner dan Fernandez, maka posisi Petrucci dan Lecuona sudah pasti lengser dari skuat Tech3. Menarik untuk dinanti kemana lagi Petrucci bakal mencari peruntungannya pada MotoGP musim 2022 mendatang.
Artikel Tag: Danilo Petrucci, KTM Tech3, motogp