Daniil Medvedev Tetap Bangga Meski Beri Nilai 6,5 Untuk Musim 2024

Berita Tenis: Meskipun beberapa hal berjalan sesuai rencana ataupun tidak berjalan sesuai rencana, Daniil Medvedev jarang berbasa-basi ketika menyangkut penilaian diri yang jujur.

Petenis berusia 28 tahun berada dalam suasana hati yang filosofis di Turin, di mana musim 2024 sang petenis berakhir dengan kekalahan dua set langsung dari Jannik Sinner di laga terakhir fase grup ATP Finals.

Meskipun tereleminasi dari ATP Finals yang mengkonfirmasi musim pertamanya sejak musim 2017 tanpa memenangkan satu gelar pun, mantan petenis peringkat 1 dunia mengidentifikasi banyak hal positif untuk mengimbangi kekecewaannya pada musim 2024.

“Mungkin saya akan berakhir sebagai petenis peringkat 4 dunia, kecuali Taylor Fritz menyebabkan kekalahan mengejutkan, yang akan mengagumkan,” ungkap Medvedev.

“Saya tidak harus mengatakannya. Ini mengagumkan. Dalam olahraga yang begitu menuntut, dengan begitu banyak petenis, saya ingin menjadi petenis peringkat 1 dunia, tetapi saya tidak bermain dengan cukup baik pada musim ini, sejauh ini, untuk menjadi petenis peringkat 1 dunia. Jannik  bermain dengan lebih baik. Ia membuktikannya dalam banyak kesempatan.”

“Tetapi saya petenis peringkat 4 dunia. Saya merasa bangga dengan hal itu karena saya kesulitan di sepanjang musim. Setiap latihan, setiap pertandingan adalah perjuangan bagi saya. Banyak pertandingan. Sebelumnya, saya akan merasa unggul atas lawan dan memenangkannya dengan mudah. Kini, saya harus memenangkan pertandingan dengan tiga set, babak tiebreak, tiebreak di akhir set, dan lain-lain.”

“Saya menilai musim saya pada musim 2024 sekitar 6,5 dari sepuluh, yang artinya banyak kerja keras yang harus dilakukan agar bisa menjadi lebih baik, tetapi masih ada banyak kenangan indah juga. Saya sudah menantikan musim yang akan datang.”

Kekalahan tersebut menjadi kekalahan kelima petenis unggulan keempat pada pertemuan keenam pada musim ini melawan Sinner, yang kini unggul dalam head to head mereka dengan 8-7.

Terkenal karena keterampilan bertahan dan menolak untuk menyerah dalam rally-rally panjang, mantan petenis peringkat 1 dunia tidak pernah malu untuk bekerja keras. Ia pun siap untuk kembali berlatih keras pada pra-musim karena ia mengincar kesuksesan yang lebih besar melawan para pesaing terdekatnya di turnamen.

“Dalam persiapan, yang pasti kami akan berusaha untuk benar-benar membangun sedikit sesuatu yang baru,” tutur Medvedev. “Saya melihat saat ini hal itu belum cukup baik, terutama melawan petenis hebat seperti Jannik dan Carlos. Saya tidak yakin saya akan bisa menjadi petenis yang lebih baik, tetapi saya akan berusaha. Saya akan berusaha untuk menjadi lebih baik di beberapa aspek.”

Artikel Tag: Tenis, ATP Finals, Daniil Medvedev, Jannik Sinner