Daniil Medvedev Terpaut Satu Kemenangan Demi Pertahankan Gelar Di Paris

Berita Tenis: Juara bertahan, Daniil Medvedev memastikan diri lolos ke partai puncak Paris Masters untuk kali kedua secara beruntun dengan kemenangan dua set langsung meyakinkan.

Petenis unggulan kedua sukses mematahkan delapan kemenangan beruntun petenis berkebangsaan Jerman, Alexander Zverev ketika memetik kemenangan 6-2, 6-2 di semifinal Paris Masters 2021 yang menjadi laga ulang final turnamen Masters 1000 di Paris musim lalu.

Petenis berkebangsaan Rusia memenangkan gelar Paris Masters 12 bulan lalu dan kini ia kembali menempatkan dirinya di babak perebutan gelar setelah tampil mendikte melawan petenis unggulan keempat, Zverev dengan groundstroke yang datar pada laga yang bertahan selama 80 menit.

Petenis peringkat 2 dunia mengamankan ketiga break point yang ia hadapi dan menyerang petenis berkebangsaan Jerman dengan penuh tenaga dan hanya melakukan delapan unforced error sebelum membuat head to head mereka imbang dengan 5-5. Dengan kemenangan tersebut, ia kini memenangkan empat pertemuan terakhir melawan petenis berkebangsaan Jerman, termasuk di final Paris Masters musim lalu.

“Kami melalui laga yang sengit,” aku Medvedev. “Kadang-kadang kedudukan akhir tidak sepenuhnya memperlihatkan apa yang terjadi di lapangan. Saya senang mendapatkan kedudukan akhir itu, tetapi ia unggul 2-1, 15/40 di set pertama ketika servis di tangan saya.”

“Saya pikir break servis pertama itu benar-benar penting ketika anda bertanding melawan Sascha (Zverev) karena ia akan merasa percaya diri. Saya benar-benar senang bahwa saya mampu meningkatkan level permainan saya di sepanjang pertandingan dan saya tidak melakukan terlalu banyak unforced error.”

Kini, petenis peringkat 2 dunia mengincar gelar Masters 1000 kedua pada musim ini setelah ia memenangkan turnamen Masters 1000 di Toronto pada Agustus lalu. Ia juga memenangkan gelar Grand Slam pertama dalam kariernya di US Open pada September lalu dan memenangkan gelar di Marseiile dan Mallorca.

Menantikan petenis berkebangsaan Rusia di partai puncak adalah petenis peringkat 1 dunia, Novak Djokovic yang membutuhkan tiga set untuk mengatasi Hubert Hurkacz. Laga tersebut akan menjadi laga ulang final US Open musim 2021.

“Hal yang positif saat ini adalah, jika saya bertanding melawan Novak, itu artinya kami berada di final,” tukas Medvedev.

“Kecuali di ATP Finals di mana hal itu bisa berbeda. Selalu menyulitkan untuk mengalahkan Novak. Untuk mengalahkannya, anda harus berada dalam kondisi terbaik. Jadi, itu hal yang akan berusaha saya coba dan lakukan di pertandingan selanjutnya.

Zverev berada dalam performa dominan sejak Olimpiade Tokyo dengan memenangkan medali emas nomor tunggal. Ia memenangkan 28 dari 31 pertandingan terakhir yang ia lakoni, termasuk menjadi juara di Cincinnati. Tetapi ia tidak mampu menemukan performa terbaik melawan Medvedev yang bermain dengan gigih.

Artikel Tag: Tenis, paris masters, Daniil Medvedev, alexander zverev, Novak Djokovic