Daniil Medvedev Akui Ia Kehilangan Status Sebagai Ini

Berita Tenis: Mantan petenis peringkat 1 dunia, Daniil Medvedev mengakui bahwa ia tidak merasa benar-benar seperti “pengganggu” lagi di turnamen ATP.

Hal tersebut disebabkan karena juara US Open musim 2021 merasa ia tidak menemukan cara untuk bisa menaklukkan petenis berkebangsaan Italia, Jannik Sinner dan petenis berkebangsaan Spanyol, Carlos Alcaraz demi gelar terbesar pada musim lalu.

Di sepanjang musim 2024, petenis peringkat 5 dunia tidak menghadapi masalah untuk melenggang ke babak-babak terakhir Grand Slam maupun turnamen Masters 1000.

Namun, meskipun petenis berusia 28 tahun lolos ke final Grand Slam ataupun turnamen Masters 1000 – begitupun dengan semifinal Grand Slam dan turnamen Masters 1000 dalam kesempatan yang berbeda – ia menyelesaikan musim 2024 tanpa memenangkan satu gelar pun. Dan Sinner dan Alcaraz menjadi alasan utama di balik hal tersebut.

Pada awal musim 2024, mantan petenis peringkat 1 dunia kalah di final Australian Open dari petenis peringkat 1 dunia, Sinner setelah ia membangun keunggulan dua set. Ia juga kalah dari lawan yang sama di semifinal turnamen Masters 1000, Miami Open.

Menghadapi mantan petenis peringkat 1 dunia, Alcaraz, petenis peringkat 5 dunia kalah di final turnamen Masters 1000 yang digelar di Indian Wells dan semifinal di Wimbledon.

Secara keseluruhan, Sinner kini unggul dalam head to head melawan petenis peringkat 5 dunia dengan 5-1, sementara Alcaraz memenangkan ketiga pertemuan mereka.

“Saya akan mengatakan sedikit berkurang. Kenapa? Karena saya tidak berhasil musim lalu, kecuali di Australian Open, saya tidak terlalu mengganggu karena Jannik dan Carlos mengalahkan saya berkali-kali. Di banyak turnamen, saya berhasil mencapai tahap yang bagus, tetapi tidak mampu mengalahkan mereka,” aku Medvedev.

“Saya ingin menjadi pengganggu lagi, saya bahkan tidak tahu kata itu, tetapi mari kita sebut pengganggu, karena itu artinya saya mampu melenggang sampai ke babak-babak terakhir dan memenangkannya.”

“Sekali lagi, saat ini mereka tentunya petenis yang difavoritkan dan itu normal. Saya berusaha meningkatkan sesuatu dan kita akan lihat apakah itu bekerja dengan baik. Seperti yang saya katakan, musim lalu saya bisa melihat bahwa itu tidak cukup, hal yang saya lakukan ketika melawan mereka, jadi, saya akan berusaha meningkatkan kemampuan.”

Jika Medvedev bisa melangkah lebih jauh di Australian Open musim 2025, ia berpotensi bertemu Sinner di semifinal dan Alcaraz di final, tetapi sebelum itu, ia akan menghadapi petenis berkebangsaan Thailand, Kasidit Samrej di babak pertama.

Artikel Tag: Tenis, australian open, Daniil Medvedev, Jannik Sinner, Carlos Alcaraz