Sementara itu bagi tujuh tim terbawah, perjuangan mereka di PMGC 2021 harus berakhir. Salah satunya adalah tim raksasa Indonesia, Bigetron Red Aliens, karena di league finalstampil buruk dengan sering kali gugur terlebih dulu.
Mengutip Sports Keeda, Bigetron Red Aliens tak mampu menemukan momentum untuk bangkit dan akhirnya finis sebagai juru kunci klasemen dengan koleksi 50 poin.
Di sisi lain, Rico Infinity gagal lolos ke grand final setelah terpaut selisih tiga poin dengan 4 Rivals yang memiliki 118 poin dan 57 poin di posisi sembilan. Di laga terakhir hari ketiga league finals, Rico Infinity finis keenam dengan hanya dua kill.
Sedangkan yang menjadi fragger teratas dari league finals PMGC 2021 East adalah Top dari Stalwart Esports dengan 38 eliminasi, diikuti oleh nOOzy dari The Infinity (34 eliminasi), dan Juni dari Damwon Gaming (32 eliminasi).
Artikel Tag: DAMWON Gaming, PMGC 2021 East League, D'Xavier, The Infinity, Bigetron RA