CW Bongkar Alasan Menggunakan Lesley dan Miya di Grand Final MPL ID S10
Berita Esports: ONIC Esports mengalahkan RRQ Hoshi via skor 4-1 di babak grand final MPL ID Season 10, Minggu (23/10). Pertandingan bertajuk The Royal Derby ini mendapat sorotan, karena ONIC menampilkan dua hero yang tidak mereka gunakan selama regular season.
Landak Kuning mengeluarkan senjata rahasianya yaitu hero Miya dan Lesley. Pada partai puncak MPL ID Season 10 dengan sistem BO7 itu, CW mengambil Miya dan Lesley di game ketiga dan kelima.
Sang pemain berkacamata tak cuma membawa ONIC Esports memenangkan dua game tersebut, bahkan juga mendapatkan Maniac. Torehan Maniac terjadi game pamungkas ketika memakai Lesley, dan sukses memastikan timnya menjuarai MPL ID Season 10.
Melansir dari RevivaL TV, bukan tanpa sebab CW menggunakan hero tersebut di grand final. Dia juga telah berdiskusi dengan pelatih ONIC Esports pada saat draft pick berlangsung.
"Sebenarnya kalau dari aku pas lagi draft pick coach nyaranin apa ya aku pilih hero yang aku pede aja. Jadi kalau misalnya menurut aku Lesley atau Miya bagus ya aku kasih tau coach, tapi kalau kata coach 'oh jangan deh itu ga bisa' ya ga bisa," kata sang goldlaner dikutip dari RevivaL TV.
"Lesley itu bagus karena late game-nya itu damage-nya kaya true damage gitu, jadi kaya mau pake WON atau apa pun itu tetep tembus. Kalau Miya ya sebenarnya dua-duanya sama-sama enak sih, cuma ya butuh item," tambahnya.
Pemain yang dahulu dilabeli lord karena pernah membawakan Belerick serta Faramis yang menjadi feeder, berhasil membuktikan diri sebagai salah satu goldlaner terbaik di MPL ID saat ini. Sebagai goldlaner dari ONIC, CW disebut pemain dengan pool hero yang sangat luas, juga sering membawa Mage di arah gold lane.
Artikel Tag: CW, Onic Esports, MPL ID Season 10