Cole Palmer Akui Sempat Ragu Tinggalkan Manchester City

Berita Liga Inggris: Cole Palmer mengakui bahwa awalnya ia enggan meninggalkan Manchester City sebelum akhirnya bergabung dengan Chelsea pada 2023 dengan nilai transfer 42,5 juta poundsterling. Namun, minimnya kesempatan bermain di bawah Pep Guardiola memaksanya untuk mencari peluang di tempat lain.

Kini, Cole Palmer telah menjelma menjadi bintang di Stamford Bridge. Dalam dua musimnya bersama The Blues, ia sukses meraih penghargaan PFA Young Player of the Year dan Football Writers' Association Footballer of the Year setelah mencetak 25 gol dan 13 assist. Performanya terus bersinar di musim ini dengan torehan 14 gol dan enam assist di bawah asuhan pelatih baru, Enzo Maresca.

Palmer bergabung dengan akademi Manchester City sejak usia delapan tahun. Awalnya, ia sempat kesulitan berkembang karena posturnya yang kecil, bahkan hampir dilepas oleh klub sebelum akhirnya diberi kesempatan kedua. Meski demikian, ia berhasil menembus tim utama dan mencatat 41 penampilan di bawah Guardiola. Sayangnya, ia tidak mendapatkan menit bermain yang cukup secara konsisten.

Dalam dokumenter England’s Lions: A New Generation di Prime Video, Palmer mengungkapkan bahwa ia sebenarnya enggan pindah ke Chelsea. "Saya sangat yakin untuk tetap bertahan di City. Saya tidak pernah pindah dari Manchester. Saya benar-benar tidak ingin pergi. Tapi, ketika melihat diri saya tidak mendapatkan kesempatan bermain, saya merasa sudah waktunya untuk mengambil langkah baru," ujar Palmer.

Ayahnya, Jermaine Palmer, juga menegaskan bahwa putranya awalnya hanya ingin dipinjamkan ke klub lain, bukan dijual secara permanen. Namun, Manchester City menolak opsi tersebut, sehingga Palmer merasa harus meninggalkan klub demi mendapatkan menit bermain reguler. "Dia berpikir akan berada di City sepanjang kariernya. Tapi ketika klub menolak opsi peminjaman, dia merasa harus pergi untuk mendapatkan kesempatan bermain lebih banyak," jelas Jermaine.

Setelah menjalani musim yang luar biasa bersama Chelsea, Palmer kini mengakui bahwa keputusannya meninggalkan Manchester City adalah langkah terbaik dalam kariernya. "Saya sangat bersyukur. Saya tidak tahu apa yang akan saya lakukan jika bukan seorang pesepak bola. Di lingkungan saya, hanya ada dua jalan—menjadi pemain sepak bola atau terjerumus dalam dunia gelap. Saya memilih sepak bola dan bekerja keras untuk mencapainya," kata Palmer.

Artikel Tag: Cole Palmer, Manchester City, Chelsea