Chelsea Pasrah dengan Keputusan Drogba
London - Upaya Chelsea untuk memenangi persaingan Premiership mendapat hambatan karena Didier Drogba tengah tidak 100 persen fit. Meski butuh jasa Drogba, namun klub tidak akan memaksanya bermain.
Tiga laga yang akan dilakoni tergolong relatif sulit. Frank Lampard dkk akan meladeni Stoke City akhir pekan ini (25/4), lantas melawat ke Liverpool sepekan sesudahnya dan diakhiri dengan menjamu Wigan.
Partai yang terberat tentu saja ketika melawan Liverpool yang juga berhasrat memenangi sisa laga agar bisa finis di urutan empat. Sementara itu, Chelsea juga butuh menang untuk terus menjaga jarak dengan rival terdekatnya, Manchester United, yang kini hanya terpaut satu angka.
Maka dari itu, Chelsea tidak bisa memungkiri bahwa mereka butuh jasa Drogba yang telah mencetak 25 gol sebagai ujung tombak utama. Namun, tetap memainkan Drogba juga memiliki risiko yang memungkinkan cederanya bertambah parah dan bisa mengancam keikutsertaan si pemain ke pentas Piala Dunia. Maka dari itu, kini keputusan diserahkan kepada Drogba sepenuhnya.
"Itu akan menjadi pilihan dia (apakah bermain atau tidak). Dia tidak memiliki sebuah masalah yang besar," terang manajer tim, Carlo Ancelotti, kepada Sporting Life.
"Dia akan mengambil keputusan di akhir musim. apakah dia akan memilih untuk dioperasi atau tidak. Namun, belum bisa dipastikan juga apakah dia akan menjalani operasi," demikian Carletto.