Chelsea Kalah dari Fulham, Enzo Maresca Ambil Pelajaran Berharga

Berita Liga Inggris: Chelsea harus menerima kenyataan pahit usai menderita kekalahan pertama sejak Oktober, saat Fulham berhasil mencetak dua gol di menit-menit akhir pada laga Boxing Day. Meski sempat unggul melalui gol indah Cole Palmer di babak pertama, The Blues gagal mempertahankan keunggulan dan akhirnya kalah 2-1 di Stamford Bridge.

Pelatih kepala Chelsea, Enzo Maresca, mengakui adanya rasa frustrasi karena timnya tidak mampu setidaknya mengamankan satu poin dalam pertandingan di Stamford Bridge, Kamis (26/12) malam WIB. Namun, ia juga menekankan pentingnya belajar dari kekalahan tersebut untuk terus memperbaiki performa tim di masa mendatang.

Enzo Maresca merasa puas dengan performa timnya di babak pertama, di mana The Blues mampu mengendalikan permainan dengan baik dan menciptakan beberapa peluang berbahaya. Gol pembuka Palmer menjadi bukti dominasi Chelsea di paruh pertama laga.

Namun, situasi berubah drastis di babak kedua. Fulham mampu memanfaatkan transisi cepat untuk menekan pertahanan tuan rumah. “Saya pikir 15 atau 20 menit pertama di babak kedua adalah bagian yang tidak saya sukai. Kami memberikan mereka terlalu banyak ruang untuk transisi, padahal kami tahu mereka sangat kuat dalam situasi seperti itu,” ujar Maresca.

Ia juga menyebutkan bahwa pemain-pemain seperti Alex Iwobi, Adama Traore, Antonee Robinson, dan Raul Jimenez menjadi ancaman utama bagi lini belakang Chelsea. Meskipun The Blues sempat memiliki peluang melalui Marc Cucurella dan Jadon Sancho, mereka gagal memaksimalkannya sebelum Fulham mencetak gol kemenangan.

Menurut Maresca, kekalahan ini memberikan pelajaran penting bagi timnya, terutama dalam hal manajemen permainan. “Kami perlu mengontrol permainan dengan lebih baik. Sebelum menyerang, kami harus memberikan lebih banyak umpan untuk menjaga kedekatan antar pemain. Dengan begitu, saat kehilangan bola, kami bisa lebih agresif dalam merebutnya kembali,” jelasnya.

Ia juga menegaskan pentingnya menghindari permainan terbuka melawan tim seperti The Cottagers. “Fulham adalah tim yang suka bermain cepat. Jika kami ikut bermain cepat, pertandingan akan seperti permainan bola basket, dan itu bukan gaya kami. Kami harus lebih baik dalam mengontrol tempo permainan.”

Meskipun kecewa dengan hasil akhir, Maresca tetap memuji beberapa aspek positif dari performa timnya. Ia menekankan bahwa kekalahan ini harus menjadi momen pembelajaran untuk terus berkembang di kompetisi Premier League.

Artikel Tag: Enzo Maresca, Chelsea, fulham