Kanal

Casper Ruud Akui Merasa Gugup Debut Di ATP Finals

Penulis: Dian Megane
16 Nov 2021, 16:48 WIB

Casper Ruud ketika tampil untuk kali pertama di ATP Finals

Berita Tenis: Casper Ruud mengakui bahwa rasa tegang dan adrenalin mempengaruhi kekalahannya dari Novak Djokovic di fase grup ATP Finals musim 2021 yang digelar di Turin.

Pada debutnya di ATP Finals, petenis berkebangsaan Norwegia unggul dengan peluang break di set pertama, tetapi pada akhirnya kalah dua set langsung sehingga kini petenis peringkat 1 dunia, Djokovic mengantongi 13 kemenangan secara beruntun di laga pembuka ATP Finals.

“Saya pikir itu set pertama yang sangat menyenangkan dan menarik. Ada beberapa rally yang menyenangkan dan memukau. Sejujurnya, saya pikir saya pernah melihat Novak bermain dengan lebih baik daripada yang ia lakukan di set pertama dan saya merasa lebih baik di lapangan daripada set pertama, tetapi kami masih bisa menghasilkan permainan impresif,” papar Ruud.

“Pertandingan tidak selalu mudah, itu adalah pertandingan pertama. Saya yakin ia merasa sedikit tegang, saya tidak tahu, tetapi saya juga merasa sedikit tegang dan berada di turnamen sebesar ini adalah kali pertama bagi saya.”

Di game pertama yang dramatis ketika Djokovic tergelincir dan menjatuhkan raketnya di pertengahan rally pada peluang break point, petenis unggulan kedelapan mematahkan servisnya. Itu adalah awal bak mimpi dalam perjalanan memetik kemenangan pertama atas petenis peringkat 10 besar di turnamen hard-court, tetapi ia tidak mampu mempertahankan keuntungannya setelah petenis unggulan pertama memperlihatkan kegigihannya.

“Ia selalu berada di sana. Cukup menyulitkan, karena ia membaca permainan dengan sangat baik dan ia selalu memposisikan dirinya dengan sangat akurat,” tambah Ruud.

“Meskipun anda merasa anda mendapatkan bola yang mudah dan anda seharusnya bisa mengatasinya, ia entah bagaimana bisa berada di sana, karena ia tentunya sangat cepat dan juga membaca permainan dengan baik. Di beberapa momen krusial, ia biasanya melangkah maju dan itulah mengapa ia menjadi petenis peringkat 1 dunia.”

Musim ini, petenis berusia 22 tahun berhasil memenangkan lima gelar dan meningkatkan hasilnya di turnamen hard-court, pencapaian yang mengantarkannya ke Turin di mana ia menjadi petenis berkebangsaan Norwegia pertama yang terkualifikasi di ATP Finals.

“Ketika anda memasuki panggung sebesar itu, hal itu mempengaruhi anda. Hanya fakta bahwa anda masuk melalui lorong itu, dengan lampu yang memukau, diiringi musik, anda merasa semua orang menyaksikan anda,” tutur Ruud.

“Hal itu bisa sedikit mengintimidasi. Jadi, itu hal yang normal, anda menjdi sedikit ketat, lengan anda bisa terasa berat, semua hal itu bisa membuat tubuh anda merasa tegang.”

“Tetapi hal itu memperlihatkan bahwa turnamen ini berarti sesuatu bagi anda. Jadi, saya pikir itu adalah hal yang positif bagi saya, meskipun akan terasa lebih menyenangkan untuk tidak merasa tegang.”

Artikel Tag: Tenis, ATP Finals, Casper Ruud, Novak Djokovic

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru