Carlos Sainz Sebut Miliki Persaingan yang Sehat dengan Charles Leclerc

Berita F1: Carlos Sainz menyebut bahwa pertarungannya dengan rekan setimnya di Ferrari, Charles Leclerc, adalah sebuah persaingan yang sehat.

Carlos Sainz dan Charles Leclerc telah menjalin kemitraan yang produktif sejak menjadi rekan setim pada 2021, dengan pasangan ini sering disebut-sebut sebagai salah satu kombinasi pebalap terkuat di F1 saat ini.

Leclerc menunjukkan keunggulan pada tahun pertama aturan ground effect F1 diterapkan pada 2022, dengan memenangkan tiga balapan berbanding satu balapan milik Sainz dan finis 62 poin di depan rekan setimnya di klasemen pebalap.

Namun, kondisi berbalik pada 2023 di mana Sainz mengalahkan Leclerc untuk meraih pole positions secara beruntun di Monza dan Singapura. Di Singapura ia berhasil memenangkan balapan dan menjadi satu-satunya pebalap non-Red Bull yang memenangkan balapan tahun lalu.

Sainz percaya bahwa ia dan Leclerc akan menjadi kombinasi yang kuat, dengan bakat besar yang dimiliki rekan setimnya itu. Namun, ia menyadari dalam persaingan dengan rekan setimnya itu, ia harus bisa memilah momen-momen di mana ia harus 'menyerang' dan kapan ia harus 'mengendalikan dirinya'.

Dalam sebuah wawancara dengan DAZN Spanyol, Sainz mengatakan: "Di setiap balapan, kami hanya berjarak setengah persepuluh dari satu sama lain. Charles Leclerc dan saya selalu bersama.

"Kemampuan yang dia miliki dalam satu lap, kemampuan yang dia miliki dalam balapan untuk kembali dan mendapatkan posisi di awal. Kami adalah pasangan yang sangat baik. Kami adalah pasangan yang sangat baik.

"Saya pikir kami adalah dua pebalap yang bekerja sama dengan sangat baik. Saya pikir itu adalah hal terbaik untuk tim, memiliki dua pebalap yang saling bertarung satu sama lain. Saya pikir kami memiliki persaingan yang sehat di antara kami, tetapi kami selalu memprioritaskan tim.

"Saya mencoba untuk menggigit ketika saya harus menggigit dan saya mencoba mengendalikan diri ketika saya harus mengendalikan diri."

Artikel Tag: Carlos Sainz, Charles Leclerc, Ferrari