Carlos Alcaraz Lulus Ujian Pertama Di Madrid Open
Berita Tenis: Anggota teranyar di peringkat 10 besar, Carlos Alcaraz memperlihatkan bahwa ia bisa memetik kemenangan bahkan ketika ia tidak memainkan permainan terbaik.
Mengawali Madrid Open musim 2022, petenis tuan rumah menghabiskan cukup banyak waktu di laga pembuka, tetapi ia masih mampu mengklaim kemenangan dengan hasil akhir 6-3, 7-5 atas petenis berkebangsaan Georgia, Nikoloz Basilashvili.
Mengincar menyandingkan dua gelar dari turnamen di Spanyol setelah memenangkan gelar di Barcelona, juara Miami Open musim 2022 membutuhkan sedikit lebih banyak waktu untuk menemukan ritme permainan di set pertama, tetapi dengan cepat ia membalikkan keadaan dari kedudukan 1-3 menjadi unggul dengan satu set.
Juara Rio Open musim 2022 juga dua kali tertinggal dengan peluang break di set kedua, tetapi lagi-lagi bisa mengatasinya dan melaju ke garis finish dengan merebut empat game terakhir pertandingan tersebut, termasuk memunahkan peluang Basilashvili untuk merebut set kedua.
“Saya pikir saya bermain dengan benar-benar baik. Ia lawan yang tangguh. Ia bermain dengan benar-benar keras. Saya pikir bahwa pertandingan pertama di setiap turnamen selalu menyulitkan, tetapi saya fokus dari awal sampai akhir dan saya benar-benar senang bisa melenggang ke babak selanjutnya,” ungkap Alcaraz.
Sementara petenis unggulan ketujuh membangun reputasi dengan permainan baseline penuh tenaga, ia menggunakan kecepatan dan pertahanan kokoh untuk membuat Basilashvili frustasi melalui pertandingan yang pasang surut.
Petenis yang pekan ini akan berusia 19 tahun selanjutnya akan berhadapan dengan petenis unggulan kesembilan, Cameron Norrie atau petenis AS, John Isner di babak ketiga Madrid Open. Dengan melenggang ke babak ketiga, ia telah mengamankan hasil terbaik di turnamen Masters 1000 tersebut. Ia menghuni peringkat 120 dunia ketika memasuki Madrid musim lalu dan ia kalah dari rekan senegaranya, Rafael Nadal di babak kedua.
“Saya pikir saya kini lebih dewasa,” ungkap Alcaraz sambil mengenang performa terakhir di Madrid Open.
“Satu musim bukan waktu yang cukup untuk menjadi dewasa, tetapi saya pikir saya menjadi petenis yang berbeda, individu yang berbeda saat ini. Saya mengatasi rasa tegang dengan lebih baik daripada sebelumnya dan saya pikir kini saya siap untuk melakoni pertandingan seperti itu, di stadion seperti ini, di hadapan banyak orang. Saya ermasa nyaman melakoni tipe permainan seperti itu.”
Kemenangan gelar Barcelona Open mengantarkan Alcaraz ke peringkat 10 besar untuk kali pertama dan kini ia mengincar gelar turnamen Masters 1000 kedua dalam kariernya pada musim ini setelah memenangkan Miami Open beberapa pekan lalu.
Artikel Tag: Tenis, Madrid Open, Carlos Alcaraz, Nikoloz Basilashvili