Carlos Alcaraz Dan Jannik Sinner Buka Suara Terkait Keputusan Rafael Nadal
Berita Tenis: Carlos Alcaraz mengaku tidak bisa percaya dengan kabar bahwa rekan senegaranya, Rafael Nadal akan pensiun dari dunia tenis setelah Davis Cup pada bulan November mendatang.
Sementara petenis peringkat 1 dunia, Jannik Sinner mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada petenis berusia 38 tahun, Nadal dengan mengklaim bahwa menyaksikan sang petenis pada masa keemasannya “telah memberi kami banyak emosi”.
Petenis yang telah mengantongi 22 gelar Grand Slam mengumumkan melalui media sosial bahwa ia akan menggantungkan raket pada bulan depan, sehingga menimbulkan gelombang tribut dari banyak bintang tenis yang berasal dari generasi yang berbeda, termasuk dari Roger Federer.
“Saya tidak bisa mempercayainya,” ungkap Alcaraz. “Itu kabar yang sangat menyulitkan bagi semua orang dan bahkan lebih menyulitkan bagi saya karena ia telah menjadi idola saya sejak saya mulai bermain tenis. Saya melihatnya sebagai panutan dan berkat dirinya, saya ingin menjadi seorang petenis profesional.”
Petenis peringkat 2 dunia memenangkan gelar French Open pada musim ini, gelar Grand Slam yang telah 14 kali dimenangkan oleh Nadal di sepanjang kariernya, sehingga ia mendapatkan julukan Raja Clay.
Petenis berusia 21 tahun mengakui bahwa “hal itu sangat disayangkan bagi dunia tenis dan saya” melihat petenis berusia 38 tahun menepi dari dunia tenis, tetapi berjanji akan berusaha sekuat tenaga untuk menikmati penampilan yang masih tersisa dari sang petenis.
“Kehilangannya akan menyulitkan, jadi kaami akan berusaha dan menikmatinya sebanyak mungkin ketika ia bermain. Kami akan bermain di Arab Saudi dan Davis Cup, dan saya akan berusaha dan menikmatinya sebanyak mungkin bersamanya,” sambung Alcaraz.
Sementara petenis berkebangsaan Italia, Sinner membagikan rasa terima kasih atas pelajaran yang ia pelajari dari karier Nadal.
“Saya merasa sangat beruntung bisa mengenalnya. Ia seseorang yang luar biasa,” tutur Sinner. “Tentu, kami semua melihat betapa luar biasa dirinya sebagai seorang petenis dan pelajaran yang ia ajarkan kepada kami, mengajarkan para petenis muda untuk bagaimana bersikap di atas lapangan, bagaimana mengatasi situasi yang berbeda di lapangan, situasi yang menyulitkan, ia memberi kami banyak emosi ketika kami menyaksikannya bertanding.”
“Di waktu yang sama, ia tetap rendah hati, tidak berubah dengan kesuksesannya, memilih orang yang tepat di sekitarnya, memiliki keluarga yang luar biasa. Ada begitu banyak hal luar biasa yang ia beri bagi kami semua.”
Artikel Tag: Tenis, Carlos Alcaraz, Jannik Sinner, Rafael Nadal