Carlo Ancelotti: Banjir di Spanyol Lebih Penting Dibandingkan Ballon d'Or
Berita Liga Spanyol: Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti mengungkapkan kesedihan yang dirasakan timnya atas bencana banjir yang menewaskan lebih dari 200 orang di Spanyol.
Menurut Carlo Ancelotti, tragedi ini membuat kontroversi terkait Ballon d'Or menjadi hal yang "hanya" berlalu. Pernyataan ini disampaikan sang pelatih jelang laga Liga Champions antara Real Madrid dan AC Milan, yang akan berlangsung di Santiago Bernabeu besok.
Bencana banjir yang melanda wilayah Valencia pekan lalu menyebabkan pertandingan Real Madrid melawan Valencia di La Liga harus ditunda. Ancelotti menyatakan bahwa timnya lebih berfokus pada solidaritas terhadap korban daripada memikirkan kontroversi pemilihan pemain terbaik dunia.
"Yang sebenarnya terjadi adalah kami bersedih atas apa yang terjadi di Spanyol," ujar pelatih asal Italia itu kepada Sky Sport Italia. "Kami bersedih karena sesuatu yang luar biasa sedang terjadi. Apa yang terjadi minggu lalu sudah berlalu."
Ancelotti menegaskan bahwa meskipun timnya kecewa karena Vinicius Jr. tidak memenangkan Ballon d'Or, mereka lebih terguncang dengan kejadian tragis di Spanyol yang menghilangkan banyak nyawa.
Di sisi lain, Real Madrid sendiri tengah dalam fase naik turun musim ini, terutama setelah kalah dari Barcelona 4-0 pada pertandingan kompetitif terakhir. Meski kedatangan Kylian Mbappé membawa harapan besar, Ancelotti mengakui bahwa timnya masih perlu menemukan konsistensi.
"Kami tidak pernah memiliki identitas yang jelas, dan kami tidak menginginkannya," jelas Ancelotti. Menurutnya, fleksibilitas gaya bermain adalah kunci Real Madrid dalam menghadapi berbagai lawan.
"Kami harus menyesuaikan gaya bermain dengan keterampilan para pemain. Kami belum dalam performa terbaik kami sampai saat ini. Kami harus lebih konsisten, dan kami akan mencapainya seiring berjalannya waktu," pungkasnya.
Artikel Tag: Carlo Ancelotti, Spanyol, Ballon d'Or