Cal Crutchlow Diyakini Bisa Tampil Baik di Sisa Musim 2022
Berita MotoGP: Fabio Quartararo percaya Cal Crutchlow bisa melakukan tugasnya dengan baik sebagai pengganti Andrea Dovizioso sekaligus menguji prototipe MotoGP 2023.
Akhir pekan ini Andrea Dovizioso bakal melakukan penampilan terakhirnya di MotoGP San Marino. Ia akan mengakhiri kariernya di Sirkuit Misano yang berada di tanah kelahirannya.
Dengan enam seri tersisa, posisinya bakal diisi oleh Cal Crutchlow. Semenjak tak lagi menjadi pebalap reguler MotoGP, pria asal Inggris tersebut telah menjadi test rider Yamaha.
Ini berarti Crutchlow tak hanya menyelesaikan beberapa pengujian resmi MotoGP, tetapi juga sejumlah tes privat untuk menguji pembaruan motor YZR-M1.
Kembali pria berusia 36 tahun tersebut ke paddock juga seharusnya bermanfaat untuk pengembangan musim 2023. Mengenai hal ini, Fabio Quartararo belum tahu pasti, tetapi dirinya percaya Crutchlow mampu melakukan pekerjaannya dengan baik.
“Saya tidak tahu apakah dia akan menguji bagian-bagian baru untuk tahun depan. Tetapi dia setidaknya akan melakukan beberapa kilometer,” ucap Quartararo dilansir dari Motorsport.com.
“Saya tidak yakin apakah dia sendiri 100 persen senang balapan lagi, Namun dia salah satu pebalap yang paling fit,” imbuh kampiun MotoGP 2021 itu.
“Dia akan menghabiskan beberapa hari lagi dari yang direncanakan dengan prototipe MotoGP, yang seharusnya membantu ketika dia naik motor untuk tahun 2023. Dan dia pasti akan melakukan pekerjaan dengan baik,” jelasnya.
Cal Crutchlow terakhir kali tampil di Grand Prix saat gelaran MotoGP Aragon 2021. Ketika itu ia masing-masing dua kali menggantikan Franco Morbidelli yang mengalami cedera lutut dan mengisi posisi Maverick Vinales.
Meskipun gagal mempersembahkan poin untuk Yamaha, Crutchlow selalu membawa kuda besi YZR-M1 melewati garis finis di setiap balapan. Pencapaian terbaiknya adalah menempati P16 di Aragon.
Artikel Tag: Cal Crutchlow, yamaha, RNF Racing, Fabio Quartararo, MotoGP 2022, MotoGP San Marino, Andrea Dovizioso