Caitlin Clark Ukir Rekor Lagi Saat Fever Kalahkan Dream Lewat OT

Dipimpin Caitlin Clark dan Aliyah Boston, Indiana Fever meraih kemenangan “comeback” terbesar mereka pada musim WNBA pada Minggu (8/9), bangkit dari ketertinggalan 16 poin untuk mengalahkan Atlanta Dream 104-100 dalam babak perpanjangan waktu di Gainridge Fieldhouse.

Clark mencetak 26 poin, 12 assist dan 5 rebound untuk Fever dan menjadi rookie WNBA pertama yang memainkan pertandingan overtime penuh (45 menit) sejak Natalie Williams dari Utah pada tahun 1999.

Williams saat itu berada di musim pertama WNBA-nya, namun ia berusia 28 tahun dan sudah menjadi pemain profesional, setelah bermain di ABL yang berumur pendek.

Caitlin Clark kini menjadi pemain WNBA pertama yang mencetak rata-rata setidaknya 25 poin dan 10 assist selama lima pertandingan dalam sejarah liga.

Dengan 25 poin dan 10 assist kelimanya musim ini, Clark menyamai rekor Sabrina Ionescu dari New York sebagai yang terbanyak di liga. Ionescu adalah pemain pilihan No. 1 WNBA pada 2020, dan Clark adalah pemain pilihan teratas awal tahun ini.

Rekor WNBA lainnya untuk Caitlin Clark: Dia sekarang memiliki 10 pertandingan berturut-turut dengan melesakkan setidaknya tiga tembakan dari garis 3 poin.

Itu merupakan rekor terpanjang dalam sejarah liga. Dan Clark adalah pemain ketiga dalam sejarah WNBA yang mencapai 300 assist dalam satu musim, bergabung dengan Alyssa Thomas dan Courtney Vandersloot.

Namun, Caitlin Clark tidak senang dengan sembilan turnover yang dilakukannya dan permainan Fever yang tidak bersemangat di paruh pertama dan awal kuarter ketiga.

Namun ia berbicara mengenai ketahanan yang dibangun oleh Fever sejak WNBA dilanjutkan setelah jeda Olimpiade. Indiana unggul 8-2 dalam rentang waktu tersebut dan 19-17 secara keseluruhan.

"Sungguh mengesankan kami masih berada dalam permainan saat turun minum," kata Clark. "Kami merasa seperti berada di sana [meskipun] kami benar-benar memainkan babak yang buruk. Saya bangga dengan kelompok kami. Dan kemudian [Aliyah Boston] sangat luar biasa."

Boston, pemain pilihan No. 1 dan Rookie of the Year WNBA musim lalu, mencetak 30 poin tertinggi dalam kariernya dengan melesakkan 11 dari 16 tembakan, ditambah 13 rebound dan 5 assist, menjadi pemain pertama dalam sejarah Fever yang mencatatkan 30/10/5 dalam satu pertandingan.

Setelah kekalahan 99-88 dari Minnesota pada hari Jumat (6/9) di mana Fever tidak dapat bangkit dari kuarter ketiga yang sulit, kemenangan pada hari Minggu sangat penting bagi kepercayaan diri Indiana memasuki dua pekan terakhir musim reguler.

Indiana akan menjamu juara bertahan dua kali Las Vegas Aces dua kali pada pekan ini.

"Pertandingan ini menunjukkan banyak perkembangan bagi para pemain kami," kata pelatih Fever, Christie Sides. "Kami hanya perlu meningkatkannya lebih cepat."

Artikel Tag: Caitlin Clark