Brasil Ditahan Imbang Kosta Rika, Taktik Baru Dorival Gagal Bawa Kemenangan
Berita Copa America 2024: Brasil memulai Copa America dengan langkah yang mengecewakan setelah bermain imbang tanpa gol melawan Kosta Rika pada pertandingan pembuka hari Senin (24/06).
Hasil ini mengecewakan para penggemar yang sebelumnya optimis dengan manajer baru, Dorival Jr., dan skuat yang dirombak, yang dipimpin oleh Vinicius Jr.
Kegembiraan awal tahun ini, setelah kemenangan 1-0 atas Inggris di Wembley dan hasil imbang 3-3 dengan Spanyol di Bernabeu, membuat banyak pihak yakin bahwa Brasil telah kembali ke jalur yang benar. Namun, performa mereka saat menghadapi Kosta Rika, yang bertahan dengan lima bek di California tidak sesuai harapan.
Frustrasi semakin membesar bagi Brasil yang telah lima kali menjadi juara dunia. Dorival memutuskan melakukan dua pergantian pemain pertama pada menit ke-70, salah satunya adalah menarik keluar Vinicius Jr. Keputusan ini mengejutkan banyak pihak, termasuk bintang Brasil, Neymar, yang hadir di stadion sebagai penonton. Reaksinya yang tidak percaya, terlihat jelas ketika kamera menyorotnya di tribun.
Vinicius Jr. tiba di Copa America dengan status sebagai salah satu pemain terbaik dunia setelah musim gemilang bersama Real Madrid. Penyerang berusia 23 tahun ini memainkan peran kunci dalam kesuksesan Real Madrid meraih gelar LaLiga dan Liga Champions. Ia mencetak 24 gol musim lalu dan jarang diganti oleh manajer Real Madrid, Carlo Ancelotti, yang menganggap Vinicius berada dalam kondisi paling berbahaya di akhir pertandingan.
Namun, hal berbeda terjadi di tim nasional Brasil. Vinicius hanya mencetak tiga gol dalam 31 pertandingan internasional dan kerap mengalami kesulitan menyesuaikan diri dengan taktik yang diterapkan. Pada pertandingan melawan Kosta Rika, Vinicius tidak memberikan dampak signifikan dari sayap kiri dan tidak mencatatkan satu pun tembakan tepat sasaran sebelum digantikan oleh penyerang muda berusia 17 tahun, Endrick.
Dorival Jr. beralasan bahwa Vinicius dijaga ketat dan tidak bisa memberikan kontribusi maksimal.
"Kami mencoba dengan dia di sayap dan kami tidak berhasil. Kemudian memasukkannya lebih ke dalam dan kami juga tidak dapat menemukan jalan keluarnya... dia dijaga dengan sangat baik," kata Dorival.
"Kami harus mencari solusi, saya mencoba melakukan perubahan. Kami mencoba berbagai alternatif, beberapa situasi tercipta, namun pada akhirnya kami tidak berhasil dalam penyelesaian akhir kami.”
Artikel Tag: Brasil, Kosta Rika, Dorival