Bersama Herry IP, Aaron/Wooi Yik Incar Juara Dunia Agustus Mendatang

Liga Olahraga : Peraih medali emas Kejuaraan Asia 2025 Aaron Chia / Soh Wooi Yik mengarahkan pandangan mereka untuk merebut kembali mahkota kejuaraan dunia bulan Agustus mendatang di Paris.

Memenangkan gelar juara Asia perdananya telah menjadi pendorong kepercayaan diri yang signifikan bagi juara dunia 2022 dan mereka ingin menjaga momentum itu tetap berlanjut.

Aaron mengatakan perjalanan mereka belum berakhir karena mereka terus beradaptasi dengan strategi dan membangun penampilan yang lebih solid di bawah asuhan pelatih kepala ganda putra yang baru diangkat, Herry Iman Pierngadi.

"Tentu saja kami masih menargetkan Kejuaraan Dunia tahun ini, tetapi seperti yang saya katakan, kami masih beradaptasi dengan permainan dari pelatih Herry," kata Aaron setelah tiba di Terminal 1 Bandara Internasional Kuala Lumpur di sini, dari Ningbo, hari ini (14 April).

"Jadi kami terus maju saja, kalau itu terjadi, itu akan terjadi."

Aaron-Wooi Yik dinobatkan sebagai pemenang baru saat mereka membungkam sorak sorai penonton tuan rumah di Ningbo Olympic Sports Centre Gymnasium dengan kemenangan 21-19, 21-17 atas Chen Bo Yang-Liu Yi dari Tiongkok pada hari Minggu.

Yang lebih manis lagi, pasangan nomor enam dunia itu mengakhiri paceklik gelar selama 18 tahun bagi Malaysia di nomor ganda putra. Choong Tan Fook-Lee Wan Wah terakhir kali memenangi gelar bagi Malaysia pada edisi 2007 di Johor Baru.

Aaron gembira karena semua rencana yang disusun Herry membuahkan hasil yang luar biasa selama pertemuan tersebut, terutama setelah penampilan yang buruk di ajang Eropa termasuk dipulangkan lebih awal di All England di Birmingham, bulan lalu.

Ia menambahkan bahwa kehadiran Herry di pinggir lapangan di Ningbo - yang pertama sejak memangku jabatan tersebut pada bulan Februari - memainkan peran kunci dalam menjaga mereka tetap tenang sepanjang turnamen. Herry, yang dijuluki "Naga Api", tidak dapat menemani mereka dan pemain lainnya ke Eropa karena masalah visa.

Sementara itu, Wooi Yik memuji pengaruh Herry dan menggambarkan prestasi menakjubkan mereka di Ningbo sebagai versi terbaik dari kemitraan mereka sejauh ini. Meski menang di Ningbo, pemain berusia 27 tahun itu mengatakan mereka masih ingin mendapat lebih banyak tips dari pemain Indonesia.

"Ini adalah versi baru kami, di mana kami mendapatkan sesuatu dari pelatih Herry. Jadi saya rasa ini adalah awal yang baik bagi kami, kami masih belajar," katanya.

Artikel Tag: Aaron Chia, Soh Wooi Yik, Herry IP