Berita TSC 2016: Tanding Malam, BSU Atur Jam Makan dan Tidur
Ligaolahraga - Bhayangkara Surabaya United kembali mendapatkan jadwal bertanding larut malam. Pada laga yang akan mempertemukan BSU dengan Bali United, Minggu (3/7) akan digelar pukul 21.30. Hal tersebut membuat pelatih BSU harus membuat aturan baru untuk para anak asuhnya, termasuk jam makan dan tidur mereka.
Terlebih karena merupakan bulan puasa, maka harus ada jadwal yang mengatur jam makan, dan itu merupakan pekerjaan rumah bagi pelatih Bhayangkara Surabaya United. “Karena namanya juga olahragawan. Jadi selain menjalankan puasa, kami juga dituntut untuk bermain sepakbola,” tandas Ibnu Grahan.
Selain itu, sebagai pelatih yang bertanggung jawab atas stamina para pemainnya, Ibnu juga meminta dokter tim, dr Heri Siswanto untuk mengatur nutrisi yang ada di setiap menu makan para pemain BSU. “Dan pemain juga harus menjaga kedisiplinan dalam jadwal makan yang telah dibuat. Ini dimaksudkan agar mereka tidak kewalahan. Karena bertanding di bulan Ramadan memang bukan hal yang ringan.”
Menurutnya, bertanding di malam hari lebih memiliki risiko dan memberikan tantangan tersendiri. Contohnya saja ketika mendapat jadwal bertanding pada pukul 19.30. Itu yang membuat Ibnu Grahan bingung, karena jadwal tanding malam hari seperti itu dinilai sangat mepet dengan waktu berbuka puasa yang hanya berbeda dua jam saja.
“Begitu juga ketika main pada pukul 21.30. Kita kan, tahu, kalau itu adalah jamnya tidur untuk semua pemain. Ini yang menjadikan hal tersebut satu tantangan terberat, khususnya bagi para pemain. Untuk pelatih, tantangannya adalah mengatur ritme, seperti jadwal makan, nutrisi dan jadwal istirahat mereka. Ini dimaksudkan untuk menjaga performa para pemain tentunya,” ujar Ibnu sebagai penutup.
Berita Sepak Bola Nasional: Inilah Hasil Lengkap Indonesia Soccer Championship Awarding Night
Artikel Tag: Bhayangkara Surabaya United, TSC 2016, Ibnu Grahan