Kanal

Berita Tour de France: Michael Matthews Sukses Mematahkan Kemalangannya

Penulis: Nur Afifah
14 Jul 2016, 05:22 WIB

Kegembiraan Michael Matthews usai memenangkan balapan

Ligaolahraga – Berita Tour de France: Michael Matthews telah membalikkan nasib buruknya di Tour de France untuk melengkapi koleksi kemenangannya di perlombaan besar, dengan memenangkan etape 10 setelah melalui pertarungan sengit dengan para pesaingnya.

Pebalap Australia, yang telah mengukir tiga kemenangan di Vuelta dan dua kemenangan di Giro d’Italia, mengakhiri perlawanan sengit lawan-lawannya setelah melaju 197 kilometer dari Escaldes-Engordany, Andora, dengan memanfaatkan dukungan dari rekan-rekan setimnya di Orica-Bike Exchange.

Juara Dunia Peter Sagan (Tinkoff), yang kembali mengenakan jaket hijau dari Briton Mark Cavendish, meraih posisi kedua dan pebalap Norwegia Edvald Boasson Hagen (Dimension Data) finish ketiga.

Matthew melewatkan Tour 2014 setelah dibekap cedera pada saat latihan dan tahun lalu, ia terpaksa absen setelah empat tulang rusuknya patah.

“Dan tahun ini saya sudah mengalami kecelakaan sebanyak dua kali. Saya sudah hampir menyerah untuk balapan ini, saya pikir mungkin Tour de France ini bukan untuk saya,” katanya. “Tetapi hari ini, mimpi saya telah menjadi kenyataan.”

Briton Chriss Froome (Team Sky) masih mempertahankan perolehan jaket kuning setelah berhasil menyelesaikan balapan di peloton utama 9:39.

 Pebalap Australia lainnya Richie Porte tertinggal dua menit 10 detik di belakang froome.

“Dari start sudah cukup penuh, saya dan rekan-rekan satu tim saya telah bekerja keras untuk mengontrol balapan,” kata Froome.

“Tetapi terus terang saya, ini adalah hari yang baik untuk dikenang.”

Etape ini mulai menegangkan saat rombongan pertama mulai naik ke Port d’Envalira, seluruh pebalap berusaha keras untuk mendapatkan tempat di balapan ini.

Ini adalah pencapaian yang luar biasa mengingat enam dari 15 pebalap telah mengenakan jaket kuning dan sembilan dari mereka adalah pemenang tour.

Dengan 24 kilometer tersisa, Sagan melakukan akselerasi saat tanjakan sempit memecahkan diri dari rombongan dan tersisa tujuh pebalap, termasuk dua rekan satu tim Matthews, yang menjaganya tetap memimpin di depan.

Matthews memanfaatkan usaha rekan satu timnya Luke Durbridge yang mencegah para pengejarnya, meninggalkan Sagan yang dihadang rekan setimnya, pebalab Afrika Selatan Daryl Impey yang memimpin grup hingga balapan terakhir.

Impey juga melakukan serangan saat tiba di tanjakan pendek Cote de Saint Ferreol dekat garis finish, mencegah Sagan mengejar Matthews.

Kemudian Matthews melaju dengan kecepatan luar biasa di 200 meter terakhir.

“Saya tidak akan menang tanpa serangan Luke Durbridge dan Daryl Impey di tanjakan dan memimpin lomba,” kata Matthews.

Etape 11 malam ini adalah lintasan sepanjang 162 km antara Carcassonne dan Montpellier yang seharusnya memanjakan para pebalap, sebelum Kamis nanti menuruni Mont Ventoux.

Artikel Tag: Michael Matthews, Tour de France2016, Peter Sagan, Edvald Boasson Hagen, Briton Chriss Froome, Luke Durbridge, Daryl Impey

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru