Berita Tenis Wimbledon 2016: Milos Raonic Kalahkan Sam Querrey

Ligalahraga - Berita Tenis Wimbledon 2016: Unggulan keenam, Milos Raonic menampilkan servis yang mendekati sempurna ketika melawan unggulan ke-28, Sam Querrey, mengambil kesempatan yang terbatas untuk memenangkan pertandingan perempat final mereka dengan 6-4, 7-5, 4-6, 6-4.

Raonic selanjutnya akan bertemu dengan pemain yang menaklukkannya di semi final Wimbledon tahun 2014, Roger Federer, unggulan kedua dan juara Wimbledon tujuh kali. Raonic memiliki catatan 2-9 pada FedEx ATP Head2Head melawan Federer, termasuk final Brisbane International tahun 2016.

Dengan Querrey melakukan servis di 4-5 pada set pertama, Raonic mengejar dari 0/30 untuk mendapatkan set poin dan mengkonversi kesalahan forehan pemain asal Amerika tersebut. Set kedua hampir sama dengan set pertama, dengan Raonic mendapatkan kesempatan break poin pertamanya di 6-5 dan mengkonversi kesempatan pertamanya dengan forehand menuju net dari Querrey.

Querrey mendapatkan kesempatan break pertamanya karena pelanggaran ganda dari Raonic dengan kedudukan di 5-5, 30/30. Ia mengkonversinya dengan winner volley backhand dan menembakkan ace di set poin pertamanya untuk tetap membuatnya berada di pertandingan.

Raonic mengamankan break poin di game pembuka pada set keempat dan melanjutkan servisnya yang tanpa cela, dengan hanya menyerahkan tiga poin di sisa pertandingan. Pelanggaran ganda dari Querrey di 5-6 memberi pemain asal Kanada, Raonic match poin pertamanya dan ia mengkonversinya dengan forehand yang kuat untuk menuju semi final Wimbledon keduanya.

Kemenangan Raonic tersebut menyamai hasil Grand Slam terbaik dalam karirnya ketika ia mencapai semi final di turnamen yang sama pada tahun 2014. Ia juga menyamakan kedudukan pada FedEx ATP Head2Head melawan Querrey menjadi 2-2.

Terlepas dari kekalahannya, Querrey mencapai hasil Grand Slam terbaik dalam karirnya dengan mencapai perempat final. Pemain asal Amerika tersebut menyebabkan kekalahan terbesar tahun ini dengan mengejutkan unggulan teratas, Novak Djokovic di putaran ketiga, memutus kemenangan ke-31 secara beruntun di turnamen besar dan menghentikan targetnya untuk memenangkan kalender satu tahun Grand Slam.

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Milos Raonic, Sam querrey, Roger Federer, Novak Djokovic