Kanal

Berita Tenis: Andy Murray Harus Lebih Banyak Bekerja Sama Dengan Ivan Lendl, Ungkap Boris Becker

Penulis: Dian Megane
26 Mei 2017, 20:56 WIB

Ivan Lendl dan Andy Murray di Australia

Ligaolahraga - Berita Tenis: Boris Becker berpikir performa petenis peringkat 1 dunia asal Inggris, Andy Murray yang merosot cukup tajam akhir-akhir ini karena ia tidak banyak menghabiskan banyak waktu bersama pelatihnya, Ivan Lendl.

Lendl sudah tidak bekerja bersama Murray sejak Australian Open pada Januari lalu dan baru kembali bersama dengan Murray pada akhir pekan lalu jelang digelarnya French Open.

Lendl yang berusia 57 tahun biasanya bergabung bersama Murray dalam turnamen-turnamen besar dan sebagian besar masalah pelatihan diselesaikan oleh Jamie Delgado.

Murray mengakhiri musim 2016 dengan memenangkan lima turnamen secara beruntun, tetapi gagal untuk bisa melewati babak ketiga pada empat dari enam turnamen yang ia lakoni.

Becker, yang mengakhiri kerjasama epik bersama Novak Djokovic pada Desember lalu, percaya Lendl seharusnya menghabiskan lebih banya waktu bersama Murray.

“Apakah saya terkejut ia sudah lama tidak ada di dekatnya? Sedikit,” ungkap mantan petenis berkebangsaan Jerman, Becker yang berusia 49 tahun.

“Ketika saya pertama kali ditawarkan untuk bekerja bersama Novak, ide awalnya adalah hanya ketika Grand Slam saja, dan saya mengatakan bahwa itu hal yang mustahil. Saya harus melihatnya lebih dari hanya sekadar beberapa hari saja sebelum Slam.”

“Saya juga mengatakan bahwa saya harus tahu adanya peningkatan dan penurunan. Jadi saya mengatakn kepadanya jika ingin saya melakukannya, maka saya harus lebih sering bersamanya. Tetapi, itu kesepakatan mereka.”

“Hal itu bekerja dengan baik musim lalu, itu bagian dari kesepakatan. Tetapi, saya pikir, jarak antara Melbourne dan Paris mungkin sedikit lebih panjang.”

“Clay-court bukanlah lapangan terbaiknya, tetapi saya harap ia akan memenangkan setidaknya beberapa pertandingan untuk mempersiapkan diri jelang musim grass-court. Queen’s dan Wimbledon adalah favoritnya, tetapi itu semua diawali dengan babak pertama di Paris.”

Sementara itu, petenis yang pernah dibimbingnya, Djokovic berharap mampu bangkit kembali setelah menambahkan Andre Agassi dalam timnya selama French Open berlangsung.

Mengomentari tentang Djokovic, Becker mengatakan,” Kami masih dekat dan berbicara satu sama lain. Saya mendengar nama Agassi dan saya pikir itu pilihan yang baik.”

“Idealnya, anda tidak ingin mengawali French Open dengan kerjasama baru. Anda ingin mengawalinya beberapa pekan sebelumnya, jadi saya berharap, karena mereka berpengalaman, mereka akan klik dengan cepat.”

Artikel Tag: Tenis, australian open, French Open, wimbledon, Andy Murray, Novak Djokovic, Ivan Lendl, Boris Becker

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru