Berita Sepak Bola Nasional : Djanur Acungi Jempol Perfoma Persib Saat Kalahkan PSM
Liga Olahraga - Berita Sepak Bola Nasional : Acungan jempol diberikan pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman kepada anak asuhnya. Karena meski hanya bisa menang tipis atas PSM, tapi performa Maung Bandung secara keseluruhan cukup membuatnya tersenyum.
Memainkan laga resmi pertama di musim ini sekaligus menandai kembalinya sang juru taktik usai berguru ke Thailand, Djadjang langsung dihadapkan pada laga berat. Pasalnya PSM adalah tim yang diperhitungkan setelah jor-joran di bursa tranfser musim ini.
Menghadapi klub yang bertabur bintang, Djadjang pun senang dengan cari Achmad Jufriyanto dan kawan-kawan menjalin koordinasi. Nyaris tidak ada miskomunikasi antar pemain selama 90 menit. Jumlah serangan lawan yang seret pun disampaikan sang pelatih sebagai bentuk solidnya permainan Persib.
“Saya acungi jempol karena secara organisasi anak-anak kelihatan, di belakang tidak ada pemain (lawan) yang lepas semua under control. Secara permainan puas dan terkesan tidak ada kendala," jelasnya usai laga di Stadion Si Jalak Harupat, Senin (6/2/2017).
Namun pria yang akrab disapa Djanur itu mengakui bahwa masih ada catatan minor yang masih diperlihatkan anak asuhnya. Karena meski mendominasi laga, tetapi jumlah peluang emas yang tercipta sangat minim. Menurutnya Maung Bandung harus bisa lebih efektif dalam memanfaatkan peluang.
Mungkin tadi hanya soal mencetak gol saja karena banyak menciptakan peluang. Tapi patut kita syukuri karena skor 1-0, dan secara permain kita lebih bagus dari mereka,” ulasnya.
Djanur pun memandang kemenangan yang mereka raih sebagai batu loncatan jelang menghadapi laga-laga lainnya di depan. Dengan raihan 3 poin, kini mental dari Hariono dan kawan-kawan bisa lebih kuat dan secara psikologis, kepercaayaan diri pemain kini meningkat. Karena tantangan melewati laga perdana sudah dilalui.
“Ini awal yang bagus walaupun menangnya tipis. Hasil ini patut disyukuri dong, selamat saya ucapkan kepada pemain yang sudah kerja maksimal di pertandingan perdana di Piala Presiden. Seperti biasa, pertandingan perdana suka berat suka ada tekanan,” bebernya.
Mengenai performa pemain muda, pelatih 58 tahun ini memberi apresiasi kepada 2 jebolan Diklat Persib, Henhen Herdiana dan Gian Zola. Meski mereka hanya diberi jatah main selama 45 menit, namun keduanya sudah cukup menunjukan bahwa mereka punya potensi.
“Penampilan mereka cukup puas. Apalagi ada dua debutan di tim kita Henhen dan Zola. Mereka menampilkan permainan bagus cukup percaya diri. Mereka langsung in dengan tim, walau ada sedikit kekurangan wajar sebagai pemain muda, tapi secara umum saya apresiasi penampilan mereka,” ujarnya.
Artikel Tag: djanur, Djadjang Nurdjaman, Persib, Bandung, psm, Piala Presiden