Kanal

Berita Sepak Bola: Frank Lampard Buat Pengkritiknya Menelan Kembali Kata-katanya

Penulis: Nur Afifah
18 Jul 2016, 21:25 WIB

Lampard tepis seluruh kritikan dengan penampilan apiknya

Ligaolahraga – Berita Sepak Bola: Di Inggris, Fank Lampard dielu-elukan dan dipuja-puja, tetapi berbeda cerita di Amerika Serikat. Selama satu tahun terakhir, Lampard banyak dikritik oleh fans MLS bahkan hingga media-media di Inggris pun turut mencercanya. Namun, kini semuanya berbalik. Simak penuturan salah satu orang yang pernah mengkritik Lampard berikut.

Jujur saja, saya telah keliru. Benar-benar keliru. Dan saya dibuat benar-benar mengingat hal itu setiap hari.

Bahkan Stuart Holden, mantan gelandang Amerika Serikat yang sekarang menjadi penyiar, ragu jika saya telah menyesal. Ya, saya memang menyesal.

Kembali ke April, saya menuliskan di sebuah kolom yang bertuliskan ‘Frank Lampard adalah rekrutan terburuk di sepanajng sejarah MLS, ia harus segera meninggalkan New York City FC’.

Itu adalah pendapat saya saat itu bahwa banyak orang memikirkan hal tersebut tetapi tidak ingin mengatakannya, mungkin karena kisahnya di MLS masih belum berakhir, tetapi saya memutuskan untuk mengungkapkannya.

Hal itu sukses menggemparkan media online, menyebabkan banyak perdebatan, dan bahkan banyak artikel yang juga ikut menyalahkannya.

Perasaan marah terhadap Lampard, yang belum membuat debutnya musim ini, bahkan meningkat ketika ia diketahui bahwa ia akan bekerja dengan salah satu media Inggris selama gelaran Euro 2016.

Dan saat mantan gelandang Inggris ini dikritik oleh fansnya sendiri satu bulan kemudian, ketika ia bermain sebagai pemain pengganti saat timnya dipermalukan 7-0 oleh New York Red Bulls, nampaknya membuktikan semua yang telah saya tulis.

Bagaimanapun, sejak kapan fans MLS mengkriti pemainnya sendiri? Tetapi kemudian hal itu terjadi lagi ketika Lampard menjadi pemain pengganti saat timnya bermain imbang 2-2 melawan Orlando City.

Segala sesuatunya terlihat semakin suram untuk Lamprad. Tetapi kemudian segalanya berbalik.

Ia mencetak gol pertamanya di kesempatan pertamanya menjadi starter, dalam kemenangan 3-2 melawan Philadelphia Union, dan golnya melawan Sporting Kansas City pada akhir pekan ini merupakan gol keempatnya dalam lima laga.

Kritikan telah berubah menjadi sorakan dan dengan performanya saat ini telah mengambil hati banyak fans NYCFC, label ‘rekrutan terburuk dalam sejarah MLS’ jelas tidak ada artinya.

Cukup bijaksana untuk mengingatkan bagi kita semua untuk tidak menghakimi secara membabi buta.

Dan untuk Frank, biarkan saya mengatakan ini: mea maxima culpa.

Artikel Tag: Frank Lampard, New York City FC, Chelsea, MLS

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru