Berita Olmpiade 2016: Menpora Segera Realisasi Atlet Berprestasi Jadi PNS
Ligaolahraga – Berita Olimpiade 2016: Cara untuk selalu tetap terus menjamin hari tua bagi atlet berprestasi sedang di cari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi mengungkapkan. Baru-baru ini, dia ingin atlet berprestasi tersebut langsung bisa menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Pada senin kemarin (20/6), Imam mengunjungi lokasi pelatnas voli di Denpasar. Ia juga sempat mengunjungi lokasi pelatnas untuk cabang renang yang disiapkan untuk berangkat ke Olimpiade Rio 2016.
Dalam kesempatan itu beberapa atlet mengutarakan niatnya untuk menjadi PNS di Kemenpora. Dan Imam pun sangat menyambut dengan baik keinginan tersebut.
"Saya kalau berkunjung ke pelatnas tidak pernah dengar statement kayak tadi itu. Baru di tempat ini saya mendengar mereka juga ingin punya masa depan lewat PNS," Ucap Imam yang saat itu juga baru mendengar statement tersebut.
"Saya kira juga itu opsi yang harus kita siapkan bersama dan kami sudah membicarakan dengan Kemenpan, bilamana nanti ada rekrutmen PNS maka harus ada porsi yang jelas, terukur, tentu dengan cara seleksi yang mengedepankan prioritas. Kita akan buat MoU kalau harus punya porsi PNS dari atlet berprestasi," tutur Imam menambahkan.
Sebelum itu, Imam juga telah menjanjikan atlet yang berprestasi di Olimpiade akan mendapat jaminan hari tua. "Mereka yang dapat emas di Olimpiade sebelumnya perbulan dapat Rp20 juta, perak Rp15 juta, perunggu Rp10 juta. Namun tidak kita berikan per bulan, tapi per tahun. Itu jadi kebijakan baru, sampai meninggal dunia." Ujar Imam.
Sebelumnya Kementerian Pemuda dan Olahraga membuka peluang bagi bekas atlet berprestasi nasional dan internasional masuk dalam formasi khusus PNS tanpa seleksi. “Khusus untuk pelatih dan asisten pelatih olahraga,” kata dia. Sejumlah atlet berprestasi sudah mendaftarkan diri menjadi PNS lewat formasi khusus tersebut.
Artikel Tag: Olimpiade Rio, Voli, renang, PNS