Berita Olahraga Gulat: Atlet Gulat Wanita Ini Bosan Celoteh Tentangnya

Ligaolahraga - Berita Olahraga Gulat: Adeline Gray adalah atlet gulat wanita yang berhasil mendapatkan tempat di Olimpiade Rio 2016, tetapi Gray menginginkan orang-orang menghormati dan mengenalnya sebagai seorang pegulat dan bukan hanya sebagai gadis cantik lain yang mencapai puncak.

Dalam wawancaranya bersama ESPN, Gray mengungkapkan bahwa ia benar-benar tidak menyukai pernyataan tentang omongan orang jika dirinya terlalu cantik untuk olahraga gulat. "Aku pikir orang-orang terbiasa melihat atlet wanita sebagai seseorang yang maskulin, kau seperti mengabaikan sifat feminimmu untuk menonjol dalam olahraga yang elit. Sekarang, semuanya berbeda,” tandasnya.

Ia menekankan jika saat ini waktu telah berubah dan sekarang pegulat wanita tidak perlu menghilangkan sisi feminimnya untuk berkompetisi dalam olahraga tersebut. “Dengan gulat kelas berat, orang-orang mengharapkan tipe wanita seperti Helga, gemuk, dan masuk ke dalam arena gulat untuk berusaha melumat kepala orang-orang.

"Sekarang semuanya lebih daripada itu, berat badan bisa benar-benar ringan, jadi sekarang teknik yang kita bicarakan. Sekarang semua tentang kemampuan, kekuatan, dan mengeksekusinya dengan cara yang benar-benar tepat,” ungkapnya.

Gray ingin menjadi contoh bagi gadis-gadis muda yang telah memiliki prasangka terhadap pegulat wanita. Pesannya kepada mereka adalah, “Aku ingin menyampaikan kepada mereka bahwa kau bisa mendapatkan yang terbaik untuk kedua aspek. Kau diizinkan untuk menjadi seorang wanita dan dipertimbangkan dalam kategori cantik, dan masih bisa menjadi atlit dan menjadi hebat dalam olahraga,” katanya menegaskan.

Gray juga menggarisbawahi pemikiran umum orang-orang mengenai pegulat wanita, di mana mereka cenderung memperlakukannya seperti olahraga dari planet lain. Ia terkejut karena ia masih mendapati gelengan kepala dari orang-orang yang bertanya “Pegulat wanita?”.

“Hal itu hampir melemahkan semangat, karena aku berlatih dengan sangat keras dan secara internasional olahraga tersebut sangat kompetitif, dan orang-orang di negara kita hanya belum benar-benar mengetahui hal itu,” tambahnya menyesali mengapa atlet gulat wanita seperti dianggap tidak mampu.

Ia mengungkapkan bahwa para pria benar-benar bisa berkompetisi karena mereka memiliki liga profesional yang bisa mereka impikan. "Jadi, jika aku bisa menjadi seperti Serena Williams atau seperti bintang olahraga lainnya yang menjadi ikon dan panutan untuk generasi selanjutnya, maka itu akan menjadi suatu kehormatan dan berkat bagiku,” ucapnya meyakinkan bahwa atlet gulat wanita itu juga punya kemampuan sama.

Artikel Tag: Gulat, Olimpiade Rio, Adeline Gray, Serena Williams, Atlet Gulat Wanita