Berita Golf: Finish Buruk, Lydia Ko Berusaha Tetap Positif

Ligaolahraga – Berita Golf: Pegolf wanita asal Selandia Baru, Lydia Ko, memang gagal menampilkan permainan terbaiknya di CME Group Tour Championship, Minggu (20/11) kemarin. Namun demikian, Ko memilih untuk berfokus pada apa yang berhasil ia lakukan musim ini, ketimbang terjebak frustasi memikirkan kesialannya.

Musim ini, torehan prestasi Ko boleh dikatakan cukup memuaskan. 5 gelar LPGA, satu gelar turnamen mayor, serta medali perak di Olimpaide Rio 2016 lalu. Sayang, pada pertandingan penutup musim ini, Ko gagal membuatnya menjadi lebih spektakuler bagi lemari pajangnya.

“Saya akan sangat senang jika bisa meraih trofi Vare,’ kata Ko, yang finis di posisi T10 pada turnamen tersebut. “(Meski begitu, red) musim ini tetap cukup mengesankan bagi saya.”

Penampilan Ko di Naples itu sejatinya cukup menjanjikan pada awal-awal turnamen. Di hari kedua yang berlangsung Jumat (18/11)  misalnya, Ko bahkan sempat memimpin klasemen sementara. Andaikata ia berhasil mempertahankan kepemimpinannya, ia tak hanya meraih gelar juara tetapi juga berhak atas gelar Player of The Year.

Gelar tersebut jatuh kepada pegolf wanita asal Thailand, Ariya Jutanugarn, karena berhasil finis lebih baik dari Ko di Naples lalu. Jutanugarn berhak atas hadiah tambahan sebesar 1 juta Dollar Amerika Serikat dari CME Globe.

“Musim ini sangat menyenangkan, tetapi Ariya bermain dengan lebih baik,” ungkap Ko. Pegolf muda Selandia Baru itu mengapresiasi performa Jutanugarn yang lebih konsisten. Ko mengaku tak bisa berbuat banyak ketika Jutanugarn bermain lebih baik daripada dirinya.

“Saya pikir ada banyak hal positif yang bisa diambil,” kata Ko. “Saya tahu saya tidak meraih trofi, tetapi Ariya sangat layak untuk meraih kedua gelar itu. Player of the Year dan juga Clobe,” tutup Ko.

Artikel Tag: golf 2017, golf news, Golf, berita golf, lpga tour, CME Group Tour Championship, cme globe, Ariya Jutanugarn, lydia ko