Berita F1: Nico Rosberg Gunakan Supersoft di Sirkuit Sochi
Ligaolahraga – Berita F1: One – stopper seharusnya menjadi taktik yang paling disukai di aspal mulus Rusia untuk balapan 53 lap. Strategi penggunaan ban soft atau supersofr saat balapan akan membuat perbedaan waktu yang signifikan. Dan inilah yang diterapkan oleh Nico Roseberg.
Nico Rosberg telah menetapkan lap tercepat di Sochi untuk mengklaim pole pada P Zero Red supersoft, mengalahkan rekor sebelumnya secara komprehensif dari set 1m37.113s di babak kualifikasi tahun lalu. Dengan setiap pembalap menggunakan supersoft di Q2 juga, ini adalah ban yang akan digunakan para top 10 di grid pada besok.
Sebagaimana kondisinya yang cukup dingin di Rusia, para driver harus berkonsentrasi dengan pemanasan ban secara hati – hati. Kondisi serupa juga diharapkan untuk balapan besok.
Tak mau terlihat pasof, direktur motorsport Pirelli kini angkat bicara bahwa, Rusia merupakan tipe trek yang relatif berfitur grip rendah yang membuat keausan dan degradasi pada level yang sangat rendah dan juga memungkinkan untuk long stint.
"Untuk alasan inilah, kami melihat para driver menyelesaikan multi – lapnya berjalan selama kualifikasi, dengan performa ban yang konsisten. Kami mengharapkan one – stop strategi untuk menjadi pilihan yang lebih diutamakan untuk sebagian besar pesaing besok, dan ban medium sepertinya tidak akan akan digunakan, papar Paul Hembery selaku dirut Pirelli itu.
Ia juga menuturkan bahwa performa ban akan bisa lebih bersahabat dan aman ketika digunalan, seperti penjelsannya berikut ini;
Ban medium – Tak terlihat sama sekali selama babak kualifikasi dan sepertinya tidak akan digunakan saat balapan.
Ban soft – Para kandidat diharapkan untuk menyelesaikan balapan dengan ban ini: kunci strategi.
Supersoft – Hanya di bawah satu detik lebih cepat dari ban soft dan mampu untuk long run juga.
Sementara untuk strategi balapan, Nico Roseberg mengungkapkan jika, Start dengan soft atau supersoft membuat sedikit perbedaan keseluruhan waktu balapan. Start dengan supersoft, merupakan cara tercepat ialah mengubah ke soft pada lap 18.
Start dengan soft, yang terbaik ialah mengubah ke supersoft di lap 35. Beberapa tim mungkin bertaruh pada two – stopper, yang secara teori merupakan cara tercepat untuk melakukan balapan tapi membahayakan lalu lintas. Dalam hal ini: start dengan supersoft, berubah ke soft pada lap 12, kemudian soft lagi di lap 32.
Artikel Tag: Nico Rosberg, Paul Hembery, Pirelli, Mercedes, Formula 1, Sochi, gp rusia