Berita F1: 5 Hal Menarik dari Sirkuit Silverstone Yang Perlu Anda Ketahui
Ligaolahraga – Berita F1: Lewis Hamilton adalah master saat hujan. Ferrari sebaiknya berhenti mengeluh dan mungkin ada sedikit pebalap Inggris ketika kita kembali ke Silverstone tahun 2017 nanti. Simak 5 Hal Menarik dari Sirkuit Silverstone Yang Perlu Anda Ketahui.
1) Rosberg akan berdoa untuk cahaya matahari
Nico Rosberg akan terhapus dari perburuan gelar jika sebagian besar grand prix diguyur hujan. Kita telah melihat di Monaco dan kita melihatnya lagi di Silverstone hari Minggu lalu: ketika hujan turun, Lewis Hamilton yang menjadi penguasanya. Ia terlihat sangat senang bagaikan kuda nil berkubang di dalam air.
Hamilton terlihat lebih cepat dibandingkan Rosberg di lintasan high-speeddi Silverstone, khususnya di sektor dua dan sukses menggeser rekan setimnya dari posisi puncak klasemen dengan keunggulan satu poin. Hamilton telah kembali menemukan ritmenya, dan kabar buruk bagi Rosberg karena pebalap Inggris tersebut sangat menyukai sirkuit dengan banyak tikungan tajam dan banyak perubahan elevasi di Budapest, tempat diselenggarakannya race24 Juli mendatang.
2) Ferrari akan menjadi lebih kompetitif jika mereka berhenti mengeluh
“Karena beberapa masalah, nasib buruk, dan segala yang telah kami alami, kami berada di puncak dalam hal perolehan poin,” kata kepala tim Ferrari, Maurizio Arrivabene setelah hasil mengecewakan lainnya di Silverstone, dimana pebalap mereka finishdi posisi kelima dan kesembilan dan Red Bull semakin mendekati raihan posisi kedua mereka di kategori konstruktor.
Sebastian Vettel yang finishdi belakang Toro Rosso dan kedua mobil Force India, dikenakan penalti. Tetapi penampilan kurang mengesankan saat kualifikasi ini diikuti oleh raceyang buruk. Mungkin Arrivabene harus mendengarkan Kimi Raikkonen, pebalap yang akan segera mengundurkan diri tahun depan. Raikkonen mengatakan: “Kita tidak memiliki kecepatan yang cukup.” Raikkonen tidak banyak berbicara tetapi ketika ia membuka mulutnya ia biasanya tepat. Dan Vettel menambahkan: “Kami tidak cukup cepat. Sederhana saja.” Kita hampir berada pada setengah musim di raceberikutnya sehingga tidak ada alasan lagi.
3) Sauber masih memiliki semangat berjuang
Pada hari Minggu lalu, Felipe Nasr memulai balapan di posisi 21 tetapi berhasil finishdi posisi 15 setelah memberi Valtteri Bottas di Merc-powered Willianms-nya, dan Haas, perlawanan yang sengit. Sauber yang malang, tim yang amat dipuja, menghilang dari tim medioker ke tim yang dianggap remeh, dan berada di posisi 11 dari 11 tim di klasemen Formula 1. Mereka satu-satunya tim yang belum meraih poin sejauh ini. Tetapi dengan penampilan seperti ini, semuanya belum sepenuhnya hilang.
4) Hamilton mungkin akan kesepian di Silverstone
Lewis Hamilton mungkin akan menjadi satu-satunya pebalap Inggris di Silverstone tahun depan. Jenson Button nampaknya akan menutup karirnya di F1 tanpa pencapaian berarti di racetanah kelahirannya, kecuali jika rumor yang mengaitkannya dengan Williams tahun depan menjadi kenyataan. Hampir dipastikan bahwa ini adalah tahun terakhirnya di McLaren. Di raceke-17nya di Silverstone, dimana ia belum pernah sekalipun naik podium, ia berada di posisi ke 12. Dan rekannya Jolyon Palmer mengalami racesulit lain tetapi tidak bisa disalahkan ketika Renault membuat kekacauan di pit-stop-nya.
5) Massa dan Bottas merasakan tekanan
Felipe Massa dan Valtteri Bottas, yang masa depannya belum aman di Williams, tidak penampilan yang cukup kuat untuk mempertahankan mereka. Massa yang bereaksi terhadap hujan layaknya Superman menggenggap kryptonite, berjuang dengan seluruh kemampuannya namun tidak mampu memberikan hasil maksimal. Sedangkan Bottas melaju dengan lambat dan sering berbuat kesalahan.
Artikel Tag: formula 1 2017, Silverstone, GP Inggris, Lewis Hamilton, Nico Rosberg, Mercedes