Kanal

Berita Basket: 76ers dan Celtics Setuju Tukar Jatah Draft, Philly Akan Pilih Markelle Fultz No.1

Penulis: Hanif Rusli
19 Jun 2017, 19:45 WIB

Markelle Fultz dipandang sebagai prospek terbaik di Draft NBA tahun ini

Ligaolahraga – Berita Basket: Klub Philadelphia 76ers dan Boston Celtics sepakat untuk bertukar jatah draft, sehingga 76ers akan mendapatkan kesempatan untuk mengambil Markelle Fultz sebagai pilihan No. 1 dalam Draft NBA pada Kamis lusa. Demikian kata sumber dalam kepada The Associated Press.

Celtics akan mendapatkan pilihan No. 3, plus tambahan pilihan di ronde pertama di Draft 2018 atau 2019, kata sang sumber yang enggan disebutkan identitasnya pada Sabtu malam kemarin karena pertukaran ini belum disetujui secara resmi oleh pihak liga. Kesepakatan kedua klub ini terjadi tak lama setelah Fultz berlatih dengan pihak Philadelphia pada sore harinya.

Jika pertukaran disepakati liga, Philadelphia akan memiliki draft NBA No.1 untuk musim kedua secara beruntun.

Fultz – yang mengenakan topi Philadlephia ketika tiba di fasilitas latihan tim – mengunjungi 76ers dalam sebuah sesi perkenalan yang diatur secara terburu-buru, guna melakukan latihan dan pertemuan dengan ofisial tim. Kunjungan tersebut merupakan hambatan terakhir sebelum kedua klub bisa memutuskan jadi tidaknya melakukan pertukaran.

“Saya tidak begitu memperhatikan segala hal yang terjadi,” kata Fultz. “Saya sangat bersyukur berada di posisi ini. Apapun yang terjadi, saya amat menanti membawa bakat saya kemanapun saya pergi.”

Jika tidak ada perubahan sebelum hari Kamis, urutan empat tempat pertama dalam draft tahun ini akan sama dengan empat pertama dalam draft tahun lalu: Philadelphia di No. 1, Los Angeles Lakers di No. 2, Boston di No. 3 dan Phoenix di No. 4.

Nama Fultz meroket dengan cepat. Pada 2014, dia bermain di tim SMU tahun ketiga (junior varsity). Kurang dari tiga tahun kemudian, dia hampir pasti jadi pilihan No. 1 dalam draft NBA. Jika dia akan memulai karier pronya dengan Philadelphia sebagai rumah baru, dia hanya akan berjarak 2,5 jam berkendara dari kampung halamannya, Upper Marlboro, Maryland.

“Saya akan berada dekat dengan rumah, jadi banyak anggota keluarga saya yang dapat datang dan menunjukkan cintanya. Kota ini punya fans yang hebat,” tandas Fultz.

Guard yang punya tinggi 192 cm itu mencatat rata-rata 23,2 poin, 5,7 rebound dan 5,9 assist dalam 25 partai dalam satu-satunya musim di tingkat universitas bersama University of Washington. Meski kampusnya hanya mengukir rekor 9-22 dan kalah dalam 13 partai terakhir, dia tampul menonjol. Memimpin Pac-12 dalam hal skor dan duduk di peringkat ke-6 di antara pemain Division 1 lainnya. Dia juga pencetak skor teratas di antara pemain tahun pertama.  

Dalam 10 musim terakhir, hanya dua pemain ‘freshman’ lainnya yang memiliki rata-rata skor lebih baik: Kevin Durant untuk Texas pada musim 2006-07, dan Michael Beasley untuk Kansas State pada musim 2007-08. Durant dan Beasley sama-sama menduduki pilihan draft No. 2. Fultz akan duduk satu tangga lebih tinggi.

Philadelphia pernah mendapatkan jatah draft No. 1 sebanyak tiga kali, yakni Doug Collins pada 1973, Allen Iverson pada 1996 dan Ben Simmons setahun yang lalu. Mereka juga punya jatah draft di posisi 3 besar untuk tahun keempat beruntun: No. 3 Joel Embiid pada 2014, No. 3 Jahlil Okafor pada 2015 dan Simmons pada 2016.

Philadelphia mengukir rekor 28-54 musim lalu, setelah masing-masing hanya memenangi 19, 18 dan 10 laga dalam tiga musim sebelumnya. Peningkatan jumlah kemenangan musim lalu terjadi dengan Okafor (50), Embiid (31) dan Simmons (0) tampil dalam gabungan 81 penampilan.

Embiid dan rekan setim Dario Saric akan berada di posis tiga besar ketika hasil ‘rookie of the year’ atau debutan terbaik musim ini diumumkan pada 26 Juni mendatang. Sementara Simmons diharapkan akan siap musim depan setelah sembuh dari operasi kaki.

Artikel Tag: Markelle Fultz, draft nba, Philadelphia 76ers, NBA, basket

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru