Berita Badminton: Evaluasi Tim Indonesia di Babak Perempat Final BWF World Junior Championship 2016

LigaOlahraga - Berita Badminton: Indonesia menaruh harapan di nomor ganda campuran dan tunggal putri atas pasangan Rinov/Apriani dan Juga Gregoria Mariska yang juga menyumbangkan medali di BWF World Junior Championship 2016 beberapa waktu lalu.

Di World Junior Championship 2016 lalu, sektor ganda campuran pasangan Rinov/Vania berhasil menyumbang medali perak, beritu juga dengan Gregoria Mariska yang menjadi runner-up dan meraih medali perak. Namun target yang dibebankan kepada Rinov/ Apriani dan juga Gregoria di World Junior Championship kali ini meleset karena harus kandas di babak perempatfinal.

Kepala Perwakilan Diplomatik Indonesia Achmad Budiharto mengungkapkan bahwa semua ini di luar dugaan dan akan mengevaluasi hal apa saja yang harus di benahi ke depan. Namun ada secercah harapan, sektor yang sama sekali tidak diunggukan, ganda putri dan juga tunggal putra, justru sukses melaju hingga ke babak semi final BWF World Junior Championship 2016.

“Hasil ini tentu di luar dugaan kita semua. Karena kita berharap di nomor tunggal putri dan ganda campuran, tetapi justru kedua nomor ini bertemu dengan lawan yang lebih bagus. Tetapi satu pasangan ganda putri yang tidak diperkirakan bisa sampai ke semi final, dan ini satu hal yang akan kita evaluasi lagi di pasangan junior kita,” ujar Achmad.

“Apresiasi khusus memang harus kita berikan ke tunggal putra kita, dimana Chico dengan segala kekuarangannya bisa menembus semifinal. Tadinya kita hanya targetkan dia untuk hanya ke perempat final, tetapi ternyata Chico bisa bermain dengan sedemikian baik dan staminanya juga terjaga. Semoga saja,” tambahnya.

Para wakil Merah Putih yang tersisa pasangan ganda putri Jauza Fadhila Sugiarto/Yulfira dan juga tunggal putra Chico Aura Dwi Wardoyo akan bertanding di babak semifinal pada minggu (12/11/2016) malam WIB.

Kita tentu berharap setidaknya Indonesia bisa membawa pulang medali, dan bukan tidak mungkin dapot meraih gelar juara, di mana terakhir kali Indonesia membawa pulang gelar di Kejuaraan Dunia Junior adalah melalui ganda campuran. Di tahun 2012 silam, Edi Subaktiar/Melati Daeva Oktavianti sukses membawa pulang gelar juara.

Artikel Tag: Amri Syahnawi, Vania Arianti Sukoco, Rinov Rivaldy, Apriani Rahayu, Kejuaraan Dunia Junior Championship 2016