Kanal

Berikut Data & Fakta Menarik Canada Open Yang Bergulir Pekan Ini

Penulis: Yusuf Efendi
04 Jul 2024, 10:00 WIB

Taufik Hidayat-Lee Chong Wei/[Foto:PBSI]

Berita Badminton : YONEX Canada Open 2024 adalah turnamen penutup HSBC BWF World Tour sebelum kejuaraan akbar Olimpiade Paris 2024 mendatang.

Pelajari lebih lanjut tentang acara dan data fakta menari dari turnamen BWF World Tour Super 500 ini.

Inggris adalah negara terakhir yang memenangkan kelima kategori dalam satu tahun (2004).

Denmark adalah satu-satunya negara yang memiliki pemain unggulan di setiap disiplin kali ini.

Pasangan putra nomor 1 mereka, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen adalah satu-satunya unggulan teratas yang berhasil menjadi yang terbaik dalam ajang mereka .

Jika mereka mempertahankan gelarnya, mereka akan menjadi juara ganda putra pertama secara berturut-turut sejak pasangan Kanada William Milroy/Mike Beres (2006-2007).

Kemenangan unggulan ketiga Ben Lane/Sean Vendy akan menjadikan Inggris sebagai tim paling sukses di divisi tersebut dalam sejarah turnamen.

Mereka memimpin klasemen sepanjang masa dengan sembilan kemenangan, sama dengan Kanada dan Malaysia.

Interval terpanjang Denmark ada di tunggal putra dan ganda campuran, terakhir menang pada tahun 1993.

Pemain mereka diunggulkan pertama di keduanya (Anders Antonsen, Mathias Christiansen/Alexandra Boje).

Jepang telah menghasilkan pemenang di empat dari lima Canada Open terakhir .

Pada tahun 2023, untuk kedua kalinya dalam empat edisi, para pemain mereka membawa pulang tiga gelar yakni tunggal dan ganda putri, serta ganda campuran.

Kecuali Michelle Li, tidak ada pemain atau pasangan yang memenangkan mahkota Canada Open berturut-turut sejak awal tahun 2010-an.

Li juga merupakan satu-satunya pebulu tangkis yang menang tiga kali secara beruntun pada abad ini (2014-2016).

Kemenangan di Calgary akan menjadikannya bintang tunggal putri tersukses di Canada Open .

Saat ini, ia telah mengantongi lima gelar bersama rekan senegaranya Marjorie Shedd.

Meskipun Hong Kong tidak pernah memuncaki podium tunggal putra , mereka dapat mengandalkan unggulan ketujuh Ng Ka Long Angus musim ini. Ng menjadi runner-up dua kali (2014, 2015).

Dua pasangan ganda campuran unggulan Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja (2) dan Praveen Jordan/Serena Kani (7) bisa mengakhiri penantian 14 tahun negaranya jika menang.

Taufik Hidayat adalah juara Indonesia terakhir tahun (2010).

Thailand belum pernah menang di ganda putri tetapi memiliki unggulan keempat Laksika Kanlaha/Phatamais Muenwong.

Statistik menonjol: Hanya pasangan Australia dan Jepang yang memenangkan kategori tersebut pada enam edisi terakhir.

Artikel Tag: Canada Open 2024, taufik hidayat, BWF

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru