Kanal

Berbondong-Bondong Pelatih Jepang Keluar Dari Tim Nasional

Penulis: Yusuf Efendi
26 Des 2024, 19:30 WIB

Nami Matsuyama-Yosuke Nakanishi-Chiharu Shida/[Foto:Sponichi]

Berita Badminton : Staf pelatih tim bulu tangkis nasional Jepang mengalami krisis personel yang besar. Pelatih tunggal putra tim nasional A, Yosuke Nakanishi, mengumumkan pengunduran dirinya, yang menjadi pelatih kelima yang meninggalkan tim.

Yosuke Nakanishi menjadi pelatih kelima yang meninggalkan tim nasional setelah sebelumnya pelatih kepala Park Joo Bong, pelatih tim A tunggal putri Imbeppu Kari, pelatih tim A ganda putra Chen Jinhe, dan pelatih tim A ganda campuran Yan Weide.

Yosuke Nakanishi berkata: "Saya telah memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai pelatih tim nasional A. Meski kontraknya akan habis pada akhir Maret tahun depan, saya tidak akan lagi bepergian bersama tim untuk membuka kompetisi."

Mengingat bertahun-tahun melatih tim nasional, Yosuke Nakanishi berkata: "Selama periode ini, saya mendapat kesempatan untuk bertemu banyak pemain luar biasa dan mendapatkan banyak pengalaman luar biasa. Ini adalah aset berharga bagi saya."

Yosuke Nakanishi juga mengucapkan terima kasih kepada para penggemar bulu tangkis atas dukungannya, "Pujian dan kritik yang saya terima sebagai pelatih, semua itu menjadi kenangan indah bagi saya sekarang."

Sebelumnya dari mengubah skuad yang lemah menjadi kekuatan dalam kurun waktu 20 tahun, Park Joo Bong dapat meninggalkan tim nasional Jepang dengan kepala tegak sebagai pelatih kepala tersukses.

Dan Park Joo Bong yang puas, yang akan berusia 60 tahun pada bulan Desember, senang meninggalkan warisannya.

Kontrak Joo-bong berakhir pada Maret tahun depan tetapi kepemimpinan baru Jepang belum memperpanjangnya.

Ohori Hitoshi akan menjadi pemimpin tertinggi baru mulai Januari sementara Joo-bong akan tetap menjadi penasihat sebelum mengundurkan diri pada bulan Maret.

Park Joo-bong mengatakan dia menghargai tugasnya di tim nasional.

“Sebagai pemain, saya telah memenangi semua gelar untuk Korea Selatan kecuali Piala Thomas. Namun, saya sempat mencicipi kesuksesan Piala Thomas bersama Jepang sebagai pelatih. Sekarang semuanya sudah lengkap,” kata Joo-bong.

“Jepang juga memenangkan gelar Piala Uber pertama mereka dan emas Olimpiade pertama mereka melalui pasangan ganda putri Misaki Matsutomo-Ayaka Takahashi di Olimpiade Rio 2016."

Artikel Tag: jepang, Park Joo Bong, Yosuke Nakanishi, Chiharu Shida

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru