Beatriz Haddad Maia Segel Gelar Pertama Di Nottingham

Berita Tenis: Beatriz Haddad Maia menorehkan tonggak bersejarah lain dalam kariernya pada musim 2022 ketika ia berkompetisi di Nottingham Open.

Petenis unggulan ketujuh pantang menyerah demi membungkam petenis unggulan keenam, Alison Riske dengan 6-4, 1-6, 6-3 di final Nottingham Open, sehingga ia berhak mengklaim gelar turnamen WTA untuk kali pertama dalam kariernya.

Petenis peringkat 48 dunia berjuang keras setelah tertinggal dengan peluang break di set ketiga sebelum memetik kemenangan dalam waktu 1 jam 18 menit pada pertemuan pertama melawan petenis AS, Riske.

Dengan kemenangan tersebut, petenis berkebangsaan Brazil mencatatkan 1-1 di final turnamen WTA setelah menjadi runner up di Seoul musim 2017 (kalah dari Jelena Ostapenko). Sementara Riske kini mencatatkan 3-10 di final turnamen WTA.

“Pekan yang mengagumkan. Saya tidak bisa mengharapkan awal yang lebih baik di grass-court daripada ini. Saya hanya berjuang. Saya mendorong diri saya sendiri di setiap poin, di setiap pertandingan,” seru Haddad Maia.

“Musim grass-court adalah momen yang istimewa, kami tidak memiliki banyak turnamen grass-court, jadi, saat ini adalah saat untuk mengembangkan kemampuan dan tampil agresif. Di grass-court, lebih baik untuk melakukannya, jadi, saya akan tetap melakukannya untuk final nomor ganda dan setelah nomor ganda, pekan depan di Birmingham, Eastbourne, dan Wimbledon.”

Petenis berkebangsaan Brazil juga memenangkan gelar nomor ganda bersama Zhang Shuai yang mengalahkan pasangan unggulan keempat, Caroline Dolehide dan Monica Niculescu dengan 7-6, 6-3 di final Nottingham Open.

Pada debutnya di Nottingham Open, petenis unggulan ketujuh berjuang ekstra keras dalam perjalanan menjadi petenis berkebangsaan Brazil pertama yang memenangkan gelar turnamen WTA nomor tunggal sejak Teliana Pereira di Florianopolis musim 2015.

Petenis peringkat 48 dunia telah menorehkan hasil-hasil yang cukup meyakinkan dalam beberapa pekan terakhir. Petenis berusia 26 tahun memenangkan gelar turnamen WTA level 125 di Saint Malo bulan lalu yang diikuti dengan perjalanan menuju final turnamen WTA level 125 di Paris satu pekan setelah itu, sehingga membantunya menghuni peringkat yang lebih tinggi.

Dengan lolos ke final Nottingham Open, Haddad Maia menjadi petenis putri Brazil pertama yang lolos ke final turnamen grass-court nomor tunggal sejak Maria Bueno menjadi runner up di Chestnut Hill musim 1968.

Di awal turnamen, Haddad Maia bahkan menaklukkan petenis unggulan pertama, Maria Sakkari di perempatfinal, sehingga ia memetik kemenangan kelima secara beruntun di lima pertandingan terakhir melawan petenis peringkat 5 besar.

Artikel Tag: Tenis, Nottingham Open, Beatriz Haddad Maia, Alison Riske