Barcelona Terus Memantau Dua Bek Sayap AS Monaco
Berita Liga Champions: Barcelona terus memantau bek sayap AS Monaco, yaitu Caio Henrique dan Vanderson, dan seperti yang dilaporkan oleh Joaquim Piera di SPORT, kedua pemain tersebut sangat disegani oleh klub, dengan manajemen berencana untuk memantau mereka selama pertandingan Liga Champions mendatang.
Setelah berjuang untuk mendapatkan pengganti yang memadai untuk Joao Cancelo dan Marcos Alonso, manajemen olahraga Barcelona kini mulai menyusun bursa transfer untuk memperkuat skuad mereka, dengan jendela transfer musim dingin menjadi momen penting untuk perekrutan pemain baru. Klub tertarik untuk mencari bek sayap yang membawa kualitas yang saat ini hilang dari skuad, dan Henrique dan Vanderson sangat cocok dengan profil ini.
Kedua pemain, yang beroperasi di sisi lapangan yang berbeda, dipandang sebagai tambahan potensial tanpa menghalangi perkembangan pemain muda yang sudah ada dalam skuad. Hal ini penting untuk menjaga keseimbangan antara membina bakat muda dan mendatangkan pemain berpengalaman. Menariknya, peluang Barcelona untuk mengamati kedua pemain ini beraksi datang secara alami, karena Liga Champions akan membawa tim ke Monaco untuk bertanding.
Deco, yang sekarang terlibat dalam operasi Barca, akan memperhatikan dengan saksama kedua bek sayap tersebut selama pertandingan ini. Menariknya, kedua pemain berbagi agen yang sama, yang berpotensi membuat negosiasi lebih lancar. Henrique, yang berusia 27 tahun, adalah bek sayap serba bisa yang juga dapat bermain sebagai bek tengah atau gelandang.
Dia memiliki pengalaman internasional bersama Brasil dan kemungkinan akan menjadi bagian dari skuad mereka untuk kualifikasi Piala Dunia 2026. Keterampilan dan pengalamannya membuatnya sangat cocok untuk melengkapi Alejandro Balde di lini pertahanan Barcelona, sebuah peran yang diharapkan dapat diisi oleh Marcos Alonso tetapi tidak dapat ia jalani selama ia berada di klub tersebut.
Barça bahkan mencoba merekrut Caio Henrique pada tahun 2022, tetapi negosiasi dengan Monaco gagal. Di sisi lain, Vanderson, yang kini berusia 24 tahun, dianggap sebagai bek kanan dinamis yang kuat dan mampu bermain untuk klub papan atas Eropa. Deco sangat ingin memboyongnya ke Barcelona tidak hanya saat Vanderson meninggalkan Gremio pada tahun 2022 tetapi bahkan pada musim panas tahun 2023.
Ternyata, Monaco telah menyegel kesepakatan dan untuk kedua kalinya, transfer tersebut tidak terlaksana. Sementara itu, Vanderson sering dibandingkan dengan Dani Alves dalam kemampuannya untuk mengawal sayap, meskipun ia lebih mengandalkan fisik dalam peran tersebut. Direktur olahraga Monaco, Thiago Scouro, menyadari ketertarikan Barca pada para pemain ini. Bahkan, Monaco telah mengambil langkah-langkah untuk mempersiapkan kemungkinan kepergian mereka, dengan mendatangkan Jordan Treze dari PSV dan Kassoum Ouattara dari Amiens.